• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Uji Karakteristik Biopellet Berbahan Baku Limbah Batang Tembakau (Nicotiana tabacum L.) berdasarkan Jenis Bahan Perekat dan Komposisi Boraks

    Thumbnail
    View/Open
    161710201005_AgungAnggaraKasih.pdf (3.061Mb)
    Date
    2022-10-28
    Author
    KASIH, Agung Anggara
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kabupaten Jember tahun 2015 menghasilkan tembakau hingga 18.511 ton, tembakau yang dibudidayakan umumnya berasal dari 2 golongan yaitu NO (Na-Oogst) dan VO (Voor-Oogst). Sebesar 71,044% dari jumlah produktivitas tahun tersebut merupakan tembakau VO jenis Kasturi, hasil pemuliaan tanaman yang resmi dilepas ke masyarakat yaitu Kasturi 1 dan Kasturi 2, tahun 2015 produktivitas Jember mampu mencapai 13.151 ton. Semakin tinggi produktivitas tembakau, maka biomassa berupa batang tembakau yang dihasilkan semakin banyak. Pemanfaatan energi terbarukan sangat diperlukan untuk meminimalisir konsumsi energi fosil, dan sebagai bahan bakar proses pengeringan daun tembakau. Energi terbarukan dapat diperoleh melalui pengolahan limbah biomassa, contohnya memanfaatkan batang tembakau jenis Kasturi 1 untuk biopellet. SNI 8021-2014 menjadi acuan mutu biopellet, penelitian ini menggunakan variabel jenis perekat dan komposisi boraks. Tujuannya untuk mengamati pengaruh terhadap karakteristik biopellet dan menentukan perlakuan terbaik pada penelitian ini. Tahapan penelitian mencakup beberapa perlakuan berikut: pengecilan ukuran tanpa karbonisasi, variasi jenis perekat pati (tapioka dan maizena) sebanyak 100 g per sampel, variasi komposisi boraks (0%, 4%, 8%), pengeringan suhu 75 ℃ selama 3 jam. Dilakukan uji proksimat (kadar air, kadar abu, dan zat terbang), uji kalor, uji pembakaran (laju dan durasi pendidihan air), uji ANOVA 2 faktor, analisis BNT, dan scoring. Berdasarkan dua variabel penelitian menghasilkan kadar air terendah sebesar 2,844%, kadar abu terendah sebesar 10,595%, zat terbang terendah sebesar 78,628%, kalor tertinggi senilai 3.512,936 kal/g, laju pembakaran terkecil sebesar 0,104 g/det, dan durasi pendidihan air tercepat selama 0,166 jam. Biopellet terbaik pada penelitian ini yaitu T1K1, dengan perlakuan perekat tapioka dan komposisi boraks sebanyak 0%.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/114149
    Collections
    • UT-Faculty of Agricultural Technology [2781]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository