Show simple item record

dc.contributor.authorYongkya Septiyan Muslimin
dc.date.accessioned2014-05-07T01:33:31Z
dc.date.available2014-05-07T01:33:31Z
dc.date.issued2014-05-07
dc.identifier.nimNIM091710201032
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57472
dc.description.abstractDari hasil penelitian dapat diketahui bahwa proses pengolahan limbah cair MOCAF secara anaerobik dengan EM4 tidak dapat menghasilkan pupuk cair organik maupun biogas. Berdasarkan pengamatan tinggi muka air pipa U pada reaktor A0; A5 dan A10, data yang diperoleh mengindikasikan adanya reaksi pembentukan gas di dalam reaktor dimana tinggi muka air pipa U pada setiap reaktor terus bergerak secara fluktuatif dari hari ke hari. Hal ini terjadi karena selain dipengaruhi suhu lingkungan juga dipengaruhi oleh peran bakteri fotosintetik yang dapat mengurai kandungan gas berbahaya seperti CH4, H2S dan viii CO2 yang dihasilkan dari tahap asidogenesis sehingga mengakibatkan kandungan biogas dalam reaktor menjadi menurun. Sedangkan data hasil pengukuran C/N rasio menunjukan bahwa proses pengolahan limbah selama 45 hari baik yang ditambahkan EM4 maupun tidak ditambahkan, mengalami penurunan yang signifikan. Penurunan C/N rasio pada reaktor A0 dari 13,08 menjadi 0,44 adalah sebesar 12,64; pada reaktor A5 dari 13,08 menjadi 0,10 adalah sebesar 12,98 dan pada reaktor A10 dari 13,08 menjadi 0,49 adalah sebesar 12,59. Dari data tersebut maka dapat disimpulkan C/N rasio dalam limbah cair MOCAF dari hari ke hari semakin menurun dengan besar C/N rasio akhir adalah sebesar 0,1 – 0,49 yang artinya bahwa kadar C/N rasio masih di bawah syarat baku mutu pupuk cair organik yang diijinkan sehingga limbah cair MOCAF tersebut tidak layak untuk dijadikan sebagai pupuk cair organik. Walaupun proses pengolahan limbah pada penelitian ini tidak menunjukkan adanya biogas yang dihasilkan akan tetapi proses pengolahan limbah pada penelitian ini mampu menurunkan kandungan COD yang terlarut dalam limbah cair MOCAF. Besar penurunan kandungan COD pada perlakuan reaktor A5 (penambahan EM 0,5%) adalah sebesar 1425 mg/L dengan efisiensi penurunan sebesar 88,25%. Besar penurunan kandungan COD pada perlakuan reaktor A10 (penambahan EM 1%) yaitu sebesar 1388,33 mg/L dengan efisiensi penurunan sebesar 85,97%. Berdasarkan data tersebut dapat dikatakan bahwa dengan menggunakan EM4 dapat membantu mengolah limbah untuk menurunkan kandungan COD.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries091710201032;
dc.subjectEM4 (Effective Microorganism), Limbah Cair MOCAFen_US
dc.titleAPLIKASI EM4 (Effective Microorganism) DALAM PENGOLAHAN LIMBAH CAIR MOCAF (Modified Cassava Flour)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record