Show simple item record

dc.contributor.authorMirsohwati
dc.date.accessioned2014-01-19T01:24:15Z
dc.date.available2014-01-19T01:24:15Z
dc.date.issued2014-01-19
dc.identifier.nimNIM001710201164
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/17155
dc.description.abstractPembersihan biji jagung merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk memisahkan biji jagung dari kotoran apa saja yang tidak dikehendaki, sehingga tidak mengurangi kualitas jagung. Dalam hal ini kotoran atau kontaminan yang dimaksud dapat berupa rambut jagung, tongkol jagung yang terbawa saat pemipilan, batu, kerikil, dan debu. Pada dasarnya pembersihan yang dilakukan ada dua cara, cara tradisional dengan ditampi dan cara mekanik dengan menggunakan mesin pembersih biji-bijian (grain cleaner). Pada penelitian ini digunakan mesin pembersih biji-bijian tipe S-0 untuk membersihkan jagung hasil pemipilan dengan menggunakan variasi lebar inlet feeding rate dan kecepatan putar (RPM). Tujuan dari penelitian untuk mengetahui bagaimana kualitas hasil pemipilan jagung yang diperoleh dengan menggunakan variasi yang telah ditentukan tersebut. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai bulan April 2005, di laboratorium Rekayasa Alat dan Mesin Pertanian, Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Jember. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 2 faktor. Faktor yang digunakan antara lain faktor A adalah lebar inlet dengan 3 level dan faktor B adalah kecepatan putar (RPM) blower dengan 4 level. Dari ke dua faktor tersebut dilakukan kombinasi yang dilakukan pengujian menggunakan Uji Beda Jarak Nyata Duncan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh bahwa perlakuan feeding rate berpengaruh terhadap kapasitas pembersihan, persentase jagung hilang, persentase kotoran dan efisiensi pembersihan. Semakin lebar tuas feeding rate dibuka maka semakin tinggi kapasitas pembersihan. Kapasitas pembersihan tertinggi diperoleh pada saat tuas feeding rate dibuka selebar 6 cm dengan nilai 8737.28 kg/jam. Selain perlakuan feeding rate, perlakuan terhadap kecepatan putar (RPM) blower juga berpengaruh terhadap kapasitas pembersihan, persentase jagung hilang, dan efisiensi pembersihan. Efisiensi pembersihan tertinggi diperoleh pada RPM 1100 sebesar 98.53%, dan persentase jagung hilang tertinggi diperoleh pada RPM 1300 sebesar 1.72%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries001710201164;
dc.subjectMESIN PEMBERSIH BIJI-BIJIANen_US
dc.titleUJI KINERJA MESIN PEMBERSIH BIJI-BIJIAN DENGAN VARIASI KECEPATAN PUTAR (RPM) DAN FEEDING RATE TERHADAP KUALITAS HASIL PEMIPILAN JAGUNG (Zea mays L.)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record