| dc.description.abstract | Tanah pertanian para petani zaman dahulu pada umumnya subur karena lahan
mereka berasal dari hutan yang kaya humus. Seiring beijalannya waktu, kandungan
humus pada areal pertanian tersebut lama kelamaan habis karena diserap terus
menerus oleh tanaman tanpa disertai regenerasi humus atau pengisian unsur hara.
Semula, kondisi tanah yang tidak subur biasa diatasi dengan penggunaan pupuk
organik. Namun, setelah diperkenalkan pupuk kimia, para petani berubah haluan
meninggalkan pupuk organiknya, berganti menggunakan pupuk kimia. Pemberian
pupuk kimia secara berlebihan jelas kurang bijaksana karena justru akan
memperburuk kondisi fisik tanah. Oleh karena itu, ketersediaan kompos sangat
membantu upaya pemulihan kesuburan tanah.
Proses pembuatan kompos dapat dilakukan dengan berbagai macam bahan
organik, kulit kakao juga termasuk bahan organik yang baik untuk pembuatan
kompos. Dalam proses pengolahan kulit kakao menjadi pupuk organik ( kompos),
terdapat beberapa macam tahap pengolahan. Salah satu tahap pengolahan kulit
kakao yang penting adalah proses pengeringan.
Dalam proses pengeringan terdapat beberapa macam tipe pengeringan, yaitu di
jemur pada sinar matahari langsung (sun dryng), menggunakan alat pengering buatan
(artifical dryng) dan kombinasi antara sun dryng dan artifical dryng.Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan laju dan efisiensi tipe pengeringan
yang paling sesuai digunakan dalam proses pengolahan kulit kakao menjadi pupuk
organik.
Penelitian ini menggunakan beberapa variabel pengeringan antara lain adalah
suhu, massa bahan, intensitas radiasi matahari, volume bahan, kecepatan udara
pengeringan. Dengan variabel pengamatan yaitu perubahan suhu, penurunan kadar
air, Pengukuran berat bahan, waktu pengeringan dan perubahan partikel density
bahan.
Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh karakteristik dari masing-masing tipe
pengeringan. Nilai konstanta pada pengering mekanis adalah 0,0038 jam'1, pengering
matahari adalah 0,0264 jam '1 dan pengering kombinasi adalah 0,0141 jam*1. Nilai
efisiensi pada pengering mekanis adalah 54,61%, pengering matahari adalah 55,78%
dan pengering kombinasi adalah 65,96%. | en_US |