Karakteristik Sari Tomat (Solanum lycopersicum L.) dengan Konsentrasi CMC yang Berbeda pada Penyimpanan Suhu Rendah

Abstract

Tomat (Solanum lycopersicum L.) merupakan salah satu jenis tanaman hortikultura yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Tanaman tomat terdiri dari akar, batang, daun, bunga, dan biji. Bagian tanaman tomat yang dikonsumsi adalah buahnya. Buah tomat ini dapat diolah menjadi jus sehingga menjadi lebih mudah dan praktis untuk dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sari buah tomat dengan konsentrasi CMC yang berbeda pada penyimpanan suhu rendah. Penambahan konsentrasi bahan penstabil alami pada sari buah tomat dilakukan untuk menghambat munculnya endapan sehingga sari buah tomat dapat bertahan lebih lama pada suhu rendah dan tentunya memperpanjang umur simpan sari buah tomat tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL). Jenis konsentrasi penstabil yang digunakan adalah 0% (kontrol), 0,5%, 1%, dan 1,5%. Hasil penelitian karakteristik sari buah tomat pada variabel pengamatan TPT (Total Padatan Terlarut) memiliki kisaran nilai 9,153-11,267 °Brix, pH memiliki kisaran nilai 3,467-3,810, viskositas memiliki kisaran nilai 23,423-115,933 cP, tingkat kecerahan memiliki kisaran nilai 19,473-22,347, tingkat kemerahan memiliki kisaran nilai 1,770-4,207, tingkat kekuningan memiliki kisaran nilai 2,707-5,657.