Pengaruh Penggunaan Variasi Konsentrasi Getah Pepaya dan Lama Pemeraman Terhadap (Coffea Robusta L.) Penurunan Kadar Kafein Green Bean Kopi Robusta
Abstract
Kopi Robusta disukai karena mempunyai rasa yang tajam dan kuat serta memiliki rasa yang paling tinggi
kandungan kafein dibandingkan dengan kopi arabika. Kopi Robusta memiliki kafein yang lebih besar
kandungannya dibandingkan kopi arabika yang berkisar antara 1,6-2,4%. Kafein berlebihan
konsumsinya menyebabkan sakit kepala, gangguan tidur dan jantung berdebar-debar. SATU ARAH
yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan proses dekafeinasi biji kopi dengan menggunakan
getah pepaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian getah pepaya dan panjangnya
waktu pemasakan pada pengurangan kadar kafein. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan a
Rancangan Acak Lengkap (RAL) 2 faktor. Kedua faktor lateks pepaya yang digunakan
adalah (0%, 6%, 12%) dan waktu pemeraman (24 jam, 36 jam, 48 jam). Penelitian
Data dianalisis menggunakan varians (ANOVA) jika terdapat pengaruh nyata antar keduanya
perlakuan dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada tingkat 95%
tingkat kepercayaan diri. Penelitian ini diharapkan mampu menurunkan kadar kafein di dalamnya
kopi Robusta sehingga konsumsi rendah kafein aman bagi tubuh.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4245]