• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengaruh Konsentrasi Bioherbisida Gulma Babadotan (Ageratum conyzoides L.) Terhadap Pertumbuhan Gulma Sintrong (Crassocephalum crepidiodes Benth S. Moore))

    Thumbnail
    View/Open
    WAHYU ANNISA_SKRIPSI.pdf (1.145Mb)
    Date
    2024-01-29
    Author
    FIRDAUSY, Wahyu Annisa Nur
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Organisme Pengganggu Tanaman merupakan organisme yang memiliki peran sebagai musuh petani dikarenakan kerap mengganggu pertumbuhan tanaman budidaya. Gulma adalah OPT berupa tumbuhan yang kemunculannya tidak diharapkan oleh petani karena dapat menyebabkan kerusakan secara perlahan akibat persaingan yang terjadi antara gulma dengan tanaman budidaya. Gulma sintrong menjadi salah satu gulma yang memiliki sifat resisten terhadap senyawa aktif Parakuat. Penemuan resistensi dari gulma sintrong tersebut membuat perlu adanya alternatif pengendalian. Pengendalian yang dapat dilakukan yaitu penggunaan bioherbisida karena lebih aman bagi lingkungan. Bioherbisida mudah diperoleh petani karena bahan bakunya tersedia di alam, salah satunya yaitu berbahan dasar gulma. Gulma yang dapat digunakan sebagai bioherbisida adalah gulma babadotan (Ageratum Conyzoides L.). Bioherbisida yang berasal dari sari daun babadotan dapat menekan pertumbuhan gulma rumput teki pada konsentrasi 50% karena babadotan memiliki senyawa fenol yang termasuk ke dalam alelokimia. Penelitian dilaksanakan di Greenhouse dan di Laboratorium Teknologi Pengendalian OPT Program Studi Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Jember. Penelitian dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) nonfaktorial yang terdiri dari 6 perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan yang digunakan yaitu kontrol menggunakan akuades, herbisisda kimia (Round up), dan bioherbisida babadotan dengan konsentrasi 1%, 2,5%, 5%, 7,5%, dan 10%. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan apabila menunjukkan adanya pengaruh nyata, diuji lanjut menggunakan Duncan’s Multi Range Test pada taraf 5%. Pengaplikasian bioherbisida dari gulma babadotan (A. conyzoides) memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan gulma sintrong (C. crepidioides.) Bioherbisida gulma babadotan (A. conyzoides) dengan konsentrasi 10% berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, fitotoksisitas, berat basah, dan berat kering dari gulma sintrong (C. crepidioides.). Berdasarkan hasil penelitian, ternyata bioherbisida gulma babadotan (A. conyzoides) dengan konsentrasi 10% menunjukkan hasil yang tidak sebaik penggunaan herbisida kimia sintesis dengan merk dagang Round-Up yang dengan cepat dapat mematikan gulma sintrong
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121391
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4426]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository