Penggunaan Starter Mol Rumen Sapi Dan Mol Komersial Terhadap Kualitas Pupuk Kompos Limbah Kulit Kakao (Theobroma Cacao L.)
Abstract
Produksi tanaman kakao tahun 2017 sampai 2019 tanaman kakao menunjukkan jumlah produksi yang fluktuatif dan menghasilkan
limbah kulit kakao yang banyak sehingga dapat dimanfaatkan menjadi pupuk kompos dengan bantuan starter untuk mempercepat proses
dekomposisi. Mikroorganisme yang dapat digunakan untuk starter bisa didapat dari limbah peternakan yang memiliki kandungan
mikroorganisme tinggi. Salah satu limbah peternakan yang jarang dimanfaatkan yaitu rumen sapi, yang dimana rumen sapi adalah limbah
buangan dari rumah potong hewan yang berasal dari sistem pencernaan sapi yaitu dari salah satu bagian lambung sapi. Penelitian ini
bertujuan untuk mempelajari proses dekomposisi kulit kakao menjadi pupuk kompos kulit kakao serta mengetahui kualitas kompos yang
dihasilkan dari proses dekomposisi dengan menggunakan aktvator yang efisien. Perlakuan yang diberikan adalah kontrol
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]