• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Computer Science
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Computer Science
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Tingkat Kematangan Implementasi Framework Scrum Menggunakan Scrum Maturity Model di PT. XYZ

    Thumbnail
    View/Open
    Skripsi - Firratus Saadah - watermark.pdf (1.105Mb)
    Date
    2024-02-22
    Author
    SAADAH, Firratus
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Framework Scrum merupakan sebuah kerangka kerja agile yang membantu pengembang dalam proses pengembangan perangkat lunak yang sesuai kebutuhan bisnis. PT. XYZ merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang penyedia jasa pengembangan perangkat lunak. PT.XYZ menggunakan Scrum sebagai kerangka kerja dalam mengembangkan produknya. Terdapat beberapa Tribe yang dibentuk oleh PT. XYZ, salah satunya adalah Tribe Laras. Tribe Laras terdiri dari lima Squad yang masing-masing Squad menangani proyeknya sendiri. Proyek yang dikerjakan oleh Squad di Tribe Laras mulai dari proyek pemerintahan sampai proyek swasta. Tribe Laras mengalami beberapa kendala dalam proses pengembangan perangkat lunaknya menggunakan Scrum. Kendala yang paling sering dialami adalah pembaharuan Sprint Backlog tidak diketahui oleh tim, tidak terselenggaranya Sprint Retrospective Meeting di beberapa Squad, dan Product Backlog item yang tidak diprioritaskan oleh Product Owner. Dari kendala tersebut, perlu diidentifikasi praktik Scrum pada Tribe Laras untuk dapat mengetahui perbaikan yang perlu dilakukan. Identifikasi dapat dilakukan menggunakan kombinasi antara Scrum Maturity Model (SMM) dan Agile Maturity Model (AMM). SMM adalah sebuah model pengukuran tingkat kematangan implementasi praktik Scrum. sedangkan AMM adalah model pengukuran tingkat kematangan yang berfokus pada pada agile secara keseluruhan. Tahapan penelitian yang dilakukan adalah penyusunan kuesioner berdasarkan kuesioner yang telah disusun oleh Alexandre Paulo Guo Yin dari penelitian Scrum Maturity Model yang dilakukannya. Setelah itu, kuesioner diserahkan kepada Scrum Master untuk diisi sesuai keadaan pada Squad yang dibawahinya. Data yang sudah terkumpul kemudian dilakukan analisis menggunakan persamaan AMM. Hasil dari perhitungan persamaan AMM digunakan untuk menafsirkan tingkat kematangan praktik Scrum dan disusun rekomendasi perbaikan untuk mencapai tingkat selanjutnya. Hasil dari penelitian, diketahui bahwa Squad pada Tribe Laras mencapai kematangan tingkat 1 (initial). Hal ini berarti Squad pada Tribe Laras belum mencapai tingkat kematangan yang diharapkan pada masing-masing Squad, yaitu Squad New Concept mencapai tingkat 5, Squad Finansial mencapai tingkat 5, Squad Komisi mencapai tingkat 5, Squad Pemeliharaan mencapai tingkat 4, dan Squad LMS mencapai tingkat 5.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120044
    Collections
    • UT-Faculty of Computer Science [1056]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository