Show simple item record

dc.contributor.authorSETYARINI, Fera
dc.date.accessioned2023-08-26T06:43:44Z
dc.date.available2023-08-26T06:43:44Z
dc.date.issued2022-07-14
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/117743
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 26 Agustus 2023en_US
dc.description.abstractPotensi limbah kulit pisang sedemikian melimpah, pemanfaatan limbah kulit pisang diolah jadi bahan bakar alternatif untuk pengganti energi fosil yang dapat dihasilkan berupa briket bioarang. Kulit pisang mengandung 10-21% pektin, 6-12% lignin, 7,6-9,6% selulosa dan 6,4-9,4% hemiselulosa. Karakteristik briket bioarang terhadap nilai kalor, kadar abu, kadar air, suhu pembakaran dan laju pembakaran yang bertujuan guna memanfaatkan limbah kulit pisang dengan di bentuk jadi briket bioarang sebagai energi alternatif. Variasi Komposisi dalam pembuatan briket bioarang kadar perekat tepung tapioka yang digunakan 10%, 15%, serta 20% dari jumlah arang limbah kulit pisang. Analisa data yang digunakan adalah uji statistik anova satu arah. Karakteristik briket bioarang limbah kulit pisang terbaik dimiliki oleh briket bioarang dengan hasil nilai kalor tinggi dan nilai kadar air dan kadar abu sesuai dengan SNI nomer 01-6235-2000 terdapat pada perlakuan kadar perekat 20%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectBIOMASSAen_US
dc.subjectLIMBAH KULIT PISANGen_US
dc.subjectBRIKET BIOARANGen_US
dc.titleAnalisis Pengaruh Pemberian Variasi Jenis Perekat pada Briket Bioarang Limbah Kulit Pisangen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknik Pertanianen_US
dc.identifier.validatorTaufiken_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record