Kontrol Otomatis Penyiram Tanaman pada Greenhouse Berbasis NodeMCU Berdasarkan Kelembapan Tanah
Abstract
Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Keberadaan musim tersebut mempengaruhi tanaman yang ada di Indonesia untuk tumbuh dan berkembang. Beberapa jenis tanaman dapat tumbuh dan berkembang disaat musim hujan tetapi tidak untuk musim kemarau, begitu juga sebaliknya. Dengan adanya greenhouse tanaman-tanaman tersebut dapat tumbuh seperti selayaknya karena terdapat kontrol dan modifikasi untuk tanaman tersebut agar dapat tumbuh. Salah satu kontrol yang dapat dilakukan di greenhouse yaitu penyiraman otomatis berdasarkan kelembapan tanah. Kontrol penyiraman otomatis dilakukan agar dapat lebih efisien waktu dan tenaga, serta hasil yang didapatkan dapat bersaing di pasaran. Sistem kontrol yang digunakan berbasis NodeMCU yang dilengkapi perekaman data ke website Thingspeak. Pengamatan dilakukan selama 15 hari, kelembapan tanah dikontrol dengan aktuator berupa penyiraman otomatis menggunakan pompa, pompa menyala disaat kelembapan tanah di bawah set poin (40%) dan mati disaat kelembapan tanah mencapai set poin atas (60%). Hal yang diamati pada penelitian ini adalah rancangan dan kinerja sistem kontrol greenhouse. Pengamatan sistem kontrol dilakukan dengan mengambil hasil perekaman data kelembapan tanah di Thingspeak. Perekaman kelembapan tanah dan penyiraman otomatis disajikan dalam bentuk grafik untuk mengetahui kinerja sistem kontrol yang ada di dalam greenhouse. Hasil pengamatan tersebut diolah dan dianalisis menggunakan Microsoft Excel. Hasil analisis menunjukkan kinerja sistem kontrol kelembapan tanah di dalam greenhouse bekerja cukup baik, karna mampu melakukan penyiraman otomatis.