Pengaruh Metode Ekstraksi terhadap Kadar Fenol dan Flavonoid Total, Aktivitas Antioksidan serta Antilipase Daun Jati Belanda (Guazuma ulmifolia)
Date
2020-08-01Author
NURI, Nuri
PUSPITASARI, Endah
HIDAYAT, Mochammad Amrun
NINGSIH, Indah Yulia
TRIATMOKO, Bawon
DIANASARI, Dewi
Metadata
Show full item recordAbstract
Daun Guazuma ulmifolia telah digunakan secara tradisional untuk antiobesitas. Aktivitas antiobesitas dipengaruhi
oleh kandungan senyawa bioaktif. Ekstraksi adalah langkah utama untuk mendapatkan senyawa bioaktif. Metode dan pelarut
ekstraksi merupakan faktor penting untuk menghasilkan ekstrak dengan jumlah kandungan senyawa aktif yang tinggi. Penelitian
ini bertujuan untuk menentukan kadar fenol dan flavonoid total dari ekstrak etanol, rebusan, dan infusa daun G. ulmifolia serta
untuk menentukan aktivitas antioksidan serta antilipase. Metode Folin-Ciocalteu digunakan untuk menentukan kadar fenol total,
sedangkan penentuan kadar flavonoid total dilakukan menggunakan uji kolorimetri aluminium klorida. Aktivitas antioksidan
ditentukan dengan metode 2,2-difenil-1-pikrillhidrazil (DPPH), dan aktivitas antilipase dikuantifikasi secara kolorimetri berdasarkan
pelepasan p-nitrofenol dari substrat p-nitrofenil butirat (p-NPB). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rebusan memiliki rendemen
tertinggi (10,50%). Sebaliknya, ekstrak etanol menunjukkan total kandungan fenolik tertinggi (67,761 ± 1,811 mg GAE/g ekstrak)
dan total kandungan flavonoid tertinggi (124,643 ± 1,033 mg QE/g ekstrak). Ekstrak yang sama juga menunjukkan aktivitas
antioksidan dan aktivitas antilipase tertinggi (IC50 berturut-turut 6,544 ± 0,271 μg/mL dan 307,280 ± 21,430 μg/mL).
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]