Show simple item record

dc.contributor.authorNINGRUN, Cindy Lestari Agustia
dc.date.accessioned2022-09-08T11:50:02Z
dc.date.available2022-09-08T11:50:02Z
dc.date.issued2022-06-27
dc.identifier.nim181710101051en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/109324
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik tgl 8 September 2022en_US
dc.description.abstractIrigasi digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan tanaman agar tumbuh dan berkembang dengan baik. Air irigasi yang digunakan untuk mengairi lahan pertanian harus terhindar dari zat-zat bahaya seperti alkalinitas, salinitas maupun toksisitas. Kandungan pencemaran pada air irigasi dapat diketahui melalui kualitas air irigasi yang meliputi Natrium (Na+ ), Klorida (Cl- ), dan Bikarbonat (HCO3 - ), SAR (Sodium Absorption Ratio) dan Daya Hantar Listrik (DHL). Saluran Sekunder Gumelar merupakan salah satu saluran sekunder dari saluran primer bagian barat yang berada di DAS Bedadung, Desa Gumelar, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember yang memiliki panjang saluran sebesar 2.721 meter dengan luas daerah pengairan 419 Ha. Daerah Saluran Sekunder Gumelar termasuk dalam jenis irigasi permukaan dimana dalam sistem irigasinya air disalurkan melalui permukaan tanah dari sumber air hingga ke petak-petak persawahan. Menurut Data UPT Bangsalsari Kabupaten Jember Tahun 2017 – 2021 pola tata tanam di sawah daerah Saluran Sekunder Gumelar yaitu Padi – Padi – Palawija. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai SAR, kualitas air terukur (qi) serta nilai IWQI sehingga dapat memberikan rekomendasi berdasarkan kesesuaian jenis tanaman pertanian berdasarkan kualitas air irigasi. Metode penelitian menggunakan metode IWQI (Irrigation Water Quality Index) yang berfungsi untuk penilaian kualitas air sebagai sumber air irigasi dan penentuan jenis tanaman pertanian berdasarkan lahan irigasinya. Hasil penelitian mendapatkan nilai SAR di Saluran Sekunder Gumelar sebesar 0,37 meq/l. Klasifikasi air berdasarkan nilai SAR, air ini termasuk dalam kategori baik sekali karena nilainya <3 meq/l. Nilai SAR air di Saluran Sekunder Gumelar telah memenuhi standar air irigasi. Nilai IWQI Saluran Sekunder Gumelar sebesar 60,87 masuk dalam kategori penggunaan air sedang (nilai IWQI 55 - 70). Tanaman dengan toleransi sedang terhadap garam dapat tumbuh dan memiliki tanah dengan permeabilitas sedang sampai dengan tinggi. Jenis tanaman yang dibudidayakan di Saluran Sekunder Gumelar sudah sesuai berdasarkan nilai IWQI. Tanaman yang direkomendasikan yaitu padi (Oryza sativa), kedelai (Glycine max), pepaya (Carica papaya), jagung manis (Zea mays L. Saccharata), ubi kayu (Manihot esculenta), dan cabai rawit (Capsicum frutescens).en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Skripsi : Dr. Sri Wahyuningsih, S.P., M.T., IPMen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectJENIS TANAMAN PERTANIANen_US
dc.subjectKUALITAS AIR IRIGASIen_US
dc.subjectMETODE IWQIen_US
dc.titleKesesuaian Jenis Tanaman Pertanian Berdasarkan Kualitas Air Irigasi Menggunakan Metode IWQI di Saluran Sekunder Gumelar Kabupaten Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknik Pertanianen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Sri Wahyuningsih, S.P., M.T., IPMen_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record