Show simple item record

dc.contributor.advisorPutra, Bayu Taruna Widjaja
dc.contributor.authorNadira, Janna Rahmadhani
dc.date.accessioned2020-08-25T00:33:16Z
dc.date.available2020-08-25T00:33:16Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/100642
dc.description.abstractPohon sengon (Albizia Chinensis) sebagai tanaman industri memiliki limit diameter tertentu yang digunakan yaitu antara 70 hingga 80 cm. Data diameter dapat digunakan untuk menentukan volume pohon dan estimasi pemupukan, serta tegakan yang berguna dalam pengaturan penebangan, perkiraan hasil pengolahan kayu. Teknik pengukuran yang digunakan saat ini masih sebatas manual dengan alat seperti caliper pohon dan pita ukur. Metode pengukuran tersebut juga memiliki kelebihan dan kelemahan, diantaranya alat yang digunakan terjangkau, tetapi membutuhkan waktu yang lama dalam pengukuran diameter pada luasan lahan tertentu. Penelitian ini dilakukan untuk estimasi diameter pohon sengon dengan berbasis computer vision. Metode yang digunakan, didasarkan pada citra yang dikonversi ke model warna HSV (hue, saturation, and value). Pertama, citra berupa image pohon sengon yang diambil menggunakan kamera handphone, dikonversi dari ruang warna RGB menjadi HSV, dengan nilai maksimum 255. Kemudian, hasil image berupa HSV membedakan objek (pohon) menjadi putih dan background menjadi hitam yang masing-masing bernilai 1 dan 0. Pemotongan citra dilakukan pada bagian titik pengambilan image (jarak 1 m dari kamera) untuk pembacaan jumlah pixel hitam. Sehingga, jumlah pixel tersebut menyatakan luas objek pohon berupa diameter dengan pendekatan perhitungan lapang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa estimasi untuk mendeteksi diameter pohon sengon dengan teknik computer vision, mendapatkan nilai yang mendekati nilai aktual dengan pengukuran manual. Dengan menggunakan uji korelasi, nilai korelasi yang didapatkan sebesar 0,85. Menyatakan nilai diameter prediksi menggunakan computer vision dengan nilai diameter aktual menggunakan pita ukur, memiliki hubungan yang searah. Akurasi yang diperoleh dalam estimasi diameter pohon sebesar 94,4%. Hal tersebut menunjukkan bahwa dengan pemanfaatan teknologi, pengukuran menggunakan computer vision dapat diterapkan dalam pendugaan diameter pohon.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBERen_US
dc.subjectDiameter Pohon Sengonen_US
dc.subjectComputer Visionen_US
dc.titleEstimasi Diameter Pohon Sengon (Albizia Chinensis) Berbasis Computer Vision Dan Spasialen_US
dc.typeOtheren_US
dc.identifier.prodiTeknik Pertanian


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record