Karakterisasi Secang Instan Dengan Penambahan Jahe Merah Dan Kayu Manis
Abstract
Secang merupakan salah satu hasil pertanian Indonesia yang mengandung
senyawa antioksidan. Secang biasanya dimanfaatkan sebagai minuman, namun
pembuatan minuman secang yang tidak praktis maka perlu dibuat dalam bentuk
minuman instan. Secang memiliki warna yang khas, namun tidak memiliki rasa
dan aroma sehingga perlu ditambahkan bahan yang dapat meningkatkan rasa dan
aroma yaitu jahe merah dan kayu manis. Penelitian ini bertujuan mengetahui
karakteristik secang instan dengan penambahan jahe merah dan kayu manis dan
mendapatkan perlakuan terbaik dari konsentrasi jahe merah dan kayu manis .
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor
tunggal yaitu variasi penambahan ekstrak jahe merah dan ekstrak kayu manis.
Formulasi yang digunakan yaitu A0 (jahe merah 0 g:kayu manis 0 g), A1 (jahe
merah 12 g:kayu manis 12 g), A2 (jahe merah 16 g:kayu manis 10 g), A3 (jahe
merah 20 g:kayu manis 8 g), A4 (jahe merah 24 g:kayu manis 6 g), dan A5 (jahe
merah 28 g:kayu manis 4 g). Masing-masing perlakuan diulang tiga kali.
Parameter pengamatan yang diamati meliputi kadar air, kadar abu, warna, total
polifenol, aktivitas antioksidan, dan organoleptik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik secang instan dengan
penambahan jahe merah dan kayu manis terbaik ada perlakuan A1 yang memiliki
kadar air 1,51%, kadar abu 0,81%, lightness 53,94, a (hijau-merah) 19,97,
polifenol 13,37 mg GAE/g, dan aktivitas antioksidan 71,40%., dan organoleptik
warna 5,32, aroma 4,92, rasa 4,96, dan keseluruhan 5.