Show simple item record

dc.contributor.advisorWAHYUNINGSIH, Sri
dc.contributor.authorNINGTIAS, Rahayu
dc.date.accessioned2019-11-26T07:40:43Z
dc.date.available2019-11-26T07:40:43Z
dc.identifier.nimNIM141710201023
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id//handle/123456789/96280
dc.description.abstractSungai Bedadung segmen Desa Rowotamtu merupakan sungai dengan lokasi ditengah perkotaan yang dekat dengan pemukiman warga serta area pertanian, sehingga memiliki manfaat yang besar sebagai sumber air pemenuhan kebutuhan rumah tangga dan kebutuhan irigasi. Aktivitas manusia yang dilakukan dalam pemanfaatan Sungai Bedadung menyebabkan kondisi kualitas air menjadi tercemar. Oleh karena itu perlu dilakukan pengukuran kualitas air dan daya tampung sungai terhadap beban pencemarnya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis nilai debit, kualitas air, beban pencemaran, dan daya tampung sungai. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknik Pengendalian dan Konservasi Lingkungan, Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Jember dan Sungai Bedadung (segmen Desa Rowotamtu) pada Bulan Mei sampai Juli 2018. Data yang digunakan dalam penelitian meliputi debit, suhu, pH, DO, BOD, kekeruhan, TSS, dan TDS. Berdasarkan analisis data, debit Sungai Bedadung memiliki nilai fluktuatif disebabkan oleh perbedaan luas penampang dan kecepatan aliran sungai di masing-masing titik lokasi penelitian. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 kualitas air Sungai Bedadung dengan parameter kekeruhan, TSS, TDS pH, DO, dan BOD memiliki nilai yang masih memenuhi baku mutu dengan kriteria mutu air kelas II. Dari uji anova parameter kualitas air Sungai Bedadung memiliki nilai tidak berbeda nyata di keempat titik lokasi penelitian. Beban pencemaran tertinggi pada titik lokasi 1 dengan nilai 1641,70 kg/hari. Sedangkan nilai terendah beban pencemaran pada titik lokasi 4 dengan nilai 751,25 kg/hari. Daya tampung Sungai Bedadung dalam menerima beban pencemar dihitung menggunakan persamaan Streeter-Phelps. Penetapan daya tampung sungai dengan melihat nilai DO kritis (Dc) yang dihasilkan terhadap batas nilai DO yang diizinkan (DOall). Data hasil perhitungan nilai Dc titik 3 sebesar 0,547 mg/L dan titik 4 sebesar 0,898 mg/L, masih memenuhi batas nilai DOall pada titik 3 sebesar 3,647 dan titik 4 sebesar mg/L 3,625 mg/L. Daya tampung titik 1 dan 2 ditentukan dengan hasil nilai BOD terhadap batas nilai BOD yang diizinkan karena tidak mengalami defisit oksigen. Nilai BOD pada titik 1 sebesar 1,692 mg/L dan titik 2 sebesar 1.466 mg/L. Nilai tersebut masih memenuhi dari batas nilai BOD yang diizinkan yaitu sebesar 22,99 mg/L pada titik 1 dan 25,68 mg/L pada titik 2. Sungai Bedadung segmen Desa Rowotamtu masih dapat menerima beban pencemaran sampai batas nilai DO yang diizinkan dan BOD yang diizinkan sesuai kelas baku mutu air yang digunakan sebagai acuan, yaitu baku mutu air kelas II.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries141710201023;
dc.subjectBeban Pencemaran Sungaien_US
dc.subjectPersamaan Streeter-Phelpsen_US
dc.titleAnalisis Daya Tampung Beban Pencemaran Sungai Bedadung Segmen Desa Rowotamtu Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Menggunakan Persamaan Streeter-Phelpsen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record