• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agricultural Technology
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    MUTU FISIK MINYAK KACANG TANAH (Arachis hypogaea L) HASIL PENGERINGAN KONVEKSI

    Thumbnail
    View/Open
    Laviana Ika Putrisari - .131710201077_.pdf (2.040Mb)
    Author
    PUTRISARI, Laviana Ika
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kacang tanah merupakan tanaman yang memiliki kandungan minyak 44,2-56%, sehingga biji kacang tanah dapat dimanfaatkan sebagai minyak goreng. Pemanfaatan kacang tanah sebagai minyak, membutuhkan penanganan mutu fisik untuk mengetahui kualitas dari minyak, sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui mutu fisik minyak kacang tanah terhadap proses pengeringan dengan suhu yang berbeda untuk menghasilkan minyak dengan kualitas sesuai standar yang diinginkan. Tujuan penelitian adalah (1) menentukan mutu fisik minyak kacang tanah, (2) mengevaluasi pengaruh suhu pengeringan kacang tanah terhadap variabel mutu fisik minyak kacang tanah. Rancangan penelitian ini dilakukan dengan 3 perlakuan suhu pengeringan, dengan 3 kali ulangan setiap perlakuan. Suhu pengeringan yang digunakan 70°C, 80°C, dan 100°C. Variabel mutu fisik yang diukur yaitu kadar air minyak, densitas, rendemen, viskositas, dan warna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua perlakuan suhu pengeringan berpengaruh terhadap nilai kadar air minyak, densitas, viskositas dan warna. Nilai mutu fisik minyak kacang tanah hasil pengeringan konveksi adalah kadar air berkisar antara 0,24%-0,64%, densitas 0,75g/ml-0,91g/ml, viskositas 1028 cP-3266,79 cP dan warna nilai L 27,80-29,17, a -2,38-(-0,25), b 3,71-4,87.Evaluasi mengenai pengaruh suhu terhadap variabel minyak kacang tanah menunjukkan bahwa kadar air minyak dan densitas berbanding terbalik dengan meningkatnya suhu, sedangkan untuk viskositas menunjukkan bahwa hasil rata-rata yang diperoleh berbanding lurus seiring dengan meningkatnya suhu pengeringan. Semakin tinggi suhu pengeringan nilai tingkat kecerahan (L) semakin kecil, nilai a menghasilkan indeks warna hijau (-a), dan nilai b menghasilkan indeks warna kuning (+b) pada minyak kacang tanah.
    URI
    http://repository.unej.ac.id//handle/123456789/96117
    Collections
    • UT-Faculty of Agricultural Technology [2729]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository