Modifikasi Lampu Perangkap Serangga dengan Jenis dan Warna Lampu pada Budidaya Bawang Merah (Allium Cepa L.)
Author
Karimullah, Ahmad
Metadata
Show full item recordAbstract
Bawang merah merupakan salah satu komoditas sayuran unggulan yang sejak lama telah diusahakan petani. Sayuran ini termasuk dalam kelompok rempah tidak bersubstitusi yang berfungsi sebagai bumbu penyedap makanan serta bahan obat tradisional.  Namun,  salah  satu  masalah  yang  dihadapi  adalah  bertambahnya serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang habitat hidupnya sangat dinamis  dan  sering  terjadi  peledakan  OPT.  Pengendalian  OPT  dapat memanfaatkan cahaya yang diterapkan pada lampu perangkap serangga. Daya penekanan terhadap tingkat kerusakan mencapai 74-81%. Pemasangan oleh petani bersumber   dari   Pembangkit   Listrik   Negara   (PLN)   sehingga   tidak   dapat menjangkau  jarak yang jauh dari sumber listrik serta memiliki  tegangan  listrik tinggi. Serta belum adanya informasi mengenai warna lampu yang efektif dalam merangkap OPT bawang merah.
Penelitian ini bertujuan untuk merancang lampu perangkap serangga dengan sumber tenaga baterai yang dapat diaplikasikan pada lahan yang jauh dari sumber listrik  serta menerapkan  sistem  kontrol  otomatis  pada  alat untuk  memudahkan petani dalam mengatur hidup dan mati lampu dan juga mengumpulkan informasi mengenai warna lampu yang efektif dalam merangkap OPT bawang merah.
Sumber  tenaga  menggunakan  baterai  Valve  Regulated  Lead  Acid  (VRLA)
3,5A 12V, lampu yang dipilih DC 5W 12V yang direncanakan hidup selama 12 jam dan dibuat dalam 4 warna yaitu, putih, merah, kuning dan hijau, tiap warna terdiri dari 2 buah lampu. Media perangkap OPT yang digunakan adalah Yellow Trap  dan  pengambilan  data  dilakukan  mulai  lampu  hidup  dan  mati  otomatis sekitar jam 17.20 hingga 05.20 WIB dengan 3 kali pengulangan.  Analisis data menggunakan analisis deksriptif kemudian OPT yang terperangkap diidentifikasi hingga tingkat famili.
Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  lampu  perangkap  bersumber  tenaga baterai  dapat  hidup  lebih  lama  dari  yang  diharapkan  yaitu  selama  14  jam. Konsumsi energi alat yang terpakai sebesar 2,67 W yang digunakan untuk menghidupkan  sistem  kontrol  dan  lampu.  Lampu  perangkap  berhasil mendapatkan  serangga  yang terdiri dari 11 Famili yaitu Cicadellidae, Staphylinidae, Tephritidae, Acrididae, Noctuidae, Formicidae, Culicidae, Chrysomelidae, Alydidae, Reduvidae, Braconidae dengan jumlah keseluruhan serangga terperangkap berjumlah 585 ekor.
Warna lampu yang paling efektif dalam merangkap serangga adalah warna putih (menangkap 289 serangga), kemudian diikuti warna kuning (123 serangga), warna hijau (99 serangga) dan warna merah (74 serangga).
Collections
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
- 
LAMPU LALULINTAS YANG MENGGUNAKAN SATU LAMPU BERBASIS MIKROKONTROLER NOVAL NUR CHOLIS (2015-03-23)Teknologi yang semakin berkembang saat ini menuntut kita sebagi mahasiswa elektronika yang diwajibkan untuk membuat suatu teknologi yang lebih maju dengan mengembangkan alat-alat yang sudah ada atau menciptakan teknologi ...
- 
ANALISIS PERFORMA PADA LAMPU LHE DAN LAMPU LED TERHADAP BESAR NILAI THD DAN PENURUNAN INTENSITAS CAHAYA Alfa Riki Dosan (2014-11-06)Di dalam perkembangan pada bidang penerangan serta semakin tinggi harga tarif dasar listrik, maka dituntut adanya suatu alat atau barang yang lebih efisien dan hemat sehingga pengguna merasa puas. Pada bidang penerangan ...
- 
Profitabilitas dan Prospek Pengembangan Usahatani Buah Naga dengan Penyinaran Lampu dan Non-lampu di Desa Sidomulyo Kabupaten Jember BR SIMATUPANG, Eliene (Fakultas Pertanian, 2023-07-17)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar profitabilitas masing-masing usahatani buah naga yang menggunakan penyinaran lampu dan non-lampu pada April 2022-April 2023 di Desa Sidomulyo dan mengetahui prospek ...
