DESAIN SISTEM PAKAR UNTUK KONTROL KUALITAS PRODUKSI GULA DENGAN MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DI PG. DJATIROTO
Abstract
Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki iklim tropis, dengan tanah
yang subur dan kaya akan hasil pertanian. salah satu tanaman yang dijadikan
sebagai bahan baku dari gula yaitu tebu (saccharum officinarum L.). Pabrik Gula
Djatiroto merupakan pabrik gula yang berada dibawah naungan PTPN XI. PG
Djatiroto dapat melakukan penggilingan tebu dengan kapasitas ± 5000-6000 TCD
(Ton Can Day) per hari, teknik pembuatan gula yang dilakukan pada PG.
Djatiroto menggunakan teknik sulfitasi alkalis. Hasil gula yang diharapkan oleh
pabrik yaitu gula yang manis, bersih dan segar. Pengawasan mutu merupakan
upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk menjamin kualitas dari gula yang
dihasilkan secara berkelanjutan. Pengawasan mutu ini dilakukan mulai dari
pemilihan bahan baku, ketika proses produksi berlangsung, sampai pada saat
penyimpanan gula dalam gudang. Dalam melakukan proses produksi sering
terjadi penyimpangan hal ini akan menyebabkan penurunan kualitas dari gula,
untuk menangani penyimpangan tersebut dengan cepat dan tepat dibutuhkan
seorang pakar atau orang yang ahli dalam bidang tersebut akan tetapi, pada saat
proses produksi berlangsung selama 24 jam seorang pakar tidak mungkin berada
dalam pabrik selama 24 jam sehingga diperlukan sistem pakar untuk menangani
penyimpangan yang terjadi selama proses produksi.