Sistem Estimasi Effort Proyek Pengembangan Perangkat Lunak Menggunakan Fuzzy Use Case Point (Studi Kasus Perpustakaan Daerah Kabupaten Jember)
Abstract
Menghitung estimasi proyek pengembangan perangkat lunak dengan
menggunakan metode fuzzy Use Case Point memberikan kenaikan akurasi
waktu bila di bandingan dengan realita yang ada. Nilai estimasi yang
didapatkan melalui fuzzy Use Case Point yaitu 1.338,5918 Man Per Hours,
dengan mengacu pada Standar jam kerja wajib pekerja perminggu mengacu
pada UU No. 13 th. 2003 tentang ketenagakerjaan ( UU ketenagakerjaan ) yaitu
40 jam kerja wajib per minggu atau 173 jam per bulan, berdasarkan wawancara
yang di lakukan penulis pengembangan sistem ini dikerjakan 3 orang yang
memliki peranannya masing-masing yaitu project leader, analis system dan
programmer sehingga didapatkan nilai estimasinya yaitu 1.338,5918 di bagi 3
menjadi 446.197 jam atau 2.6 bulan. Dibandingkan dengan realita pembuatan
Proyek pengembangan perangkat lunak pada perustakaan daerah kabupaten
jember dengan menggunakan 3 SDM, proyek tersebut dapat terselesaikan ± 5
bulan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa estimasi menggunakan fuzzy Use
Case Point dapat memanajemen waktu secara efektif dan efisien.