| dc.description.abstract | Pembelajaran Pendekatan open-ended adalah salah satu upaya yang dilakukan oleh guru untuk memperoleh hasil belajar yang memadai dilakukan dengan proses pembelajaran yang memungkinkan terjadinya komunikasi antara guru dan siswa atau siswa dengan siswa yang merangsang terciptanya partisipasi aktif siswa. Pembelajaran open-ended diawali dengan guru menjelaskan penerapan pendekatan open-ended dan mengatur kelompok siswa yang sudah ditentukan oleh guru. Guru memberikan penjelasan materi pembelajaran, selanjutnya guru membagikan LDS dan meminta siswa untuk mendiskusikan dengan kelompoknya, kemudian dalam satu kelompok dibebaskan untuk mengungkapkan pendapatnya masing-masing, sehingga menimbulkan gagasan baru dari hasil diskusi dalam kelompoknya. Guru meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas, sementara siswa yang lain menanggapi. Guru membahas dan meluruskan konsep apabila terjadi kesalahan. Guru membimbing untuk menyampaikan kesimpulan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa meningkat dari 67,4% pada siklus 1 sampai 82,4% pada siklus 2. Hasil dari rumus persentase siklus 1 menunjukkan bahwa siswa tidak aktif, sedangkan pada siklus 2 menunjukkan bahwa mahasiswa digolongkan sebagai aktif. Selain itu, para siswa hasil belajar meningkat. Para siswa yang mencapai KKM pada siklus pertama adalah 24 siswa atau 68,57%, sedangkan pada siklus 2 adalah 29 siswa atau 82,85%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil siswa meningkat 14,85% dari siklus 1 ke siklus 2. | en_US |
