ANALISIS PRODUKSI, PENDAPATAN, DAN STRATEGI PENGEMBANGAN KOMODITAS JERUK SIAM DI KECAMATAN BANGOREJO KABUPATEN BANYUWANGI
Abstract
Analisis Produksi, Pendapatan, dan Strategi Pengembangan Komoditas
Jeruk Siam di Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi . Mega
Wulandari, 101510601066, Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi
Pertanian Fakultas PertanianUniversitas Jember.
Kabupaten Banyuwangi merupakan salah satu daerah sentra produksi
jeruk siam di Jawa Timur yang memiliki potensi untuk dikembangkan dengan
luas panen sebesar 8.171,20 ha dan produksi 165.156,3 ton. Daerah yang memiliki
jumlah produksi jeruk siam tertinggi di Kabupaten Banyuwangi ialah Kecamatan
Bangorejo. Perkembangan produksi jeruk siam saat ini mengalami fluktuasi setiap
tahunnya. Keberadaan tanaman jeruk siam sebagai komoditas unggul memberikan
pengaruh besar terhadap pendapatan petani jeruk siam dalam meningkatkan
kesejahteraan bagi petani jeruk siam. Sehingga perlu dilakukan analisis terhadap
faktor produksi jeruk siam agar mendapatkan produksi yang maksimal. Strategi
pengembangan pada komoditas jeruk siam yang tepat menjadi suatu upaya dalam
meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi yang lebih baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Hasil analisis menunjukkan bahwa (
vii
jangka panjang dan memiliki kompetensi untuk mengerjakannya. Strategi
pengembangan yang dapat digunakan pada komoditas jeruk siam di Kecamatan
Bangorejo ialah strategi pertumbuhan konsentrasi melalui integrasi vertikal yaitu
memaksimalkan kualitas jeruk siam lebih baik dan jumlah produksi tetap tinggi
dengan adanya koordinasi yang baik antara petani jeruk siam dan penyuluh
pertanian yang terdapat di Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi.
Terdapat beberapa strategi yang dapat digunakan pada komoditas jeruk
siam di Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi diantaranya yaitu pertama,
menjaga produksi jeruk siam tetap tinggi dengan kualitas produksi yang lebih baik
melalui penerapan Good Handling Practices
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]