PENGARUH EKSTRAK KULIT BUAH RAMBUTAN ( Nephelium lappaoeum (L)) TERHADAP INDEKS NUTRISI LARVA Helicovepa armigem (H.) ( LEPIDOPTERA : NOCTUIDAE )

Abstract

Penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh ekstrak kulit buah rambutan (Nephelium lappaceum (L.)) terhadap indeks nutrisi larva Helicoverpa armigera Hubner melalui metode pemberian makanan. Parameter yang diukur adalah laju konsurnsi relatif (RCR), nilai laju pertumbuhan relatif (RGR), nilai efisiensi konfersi makanan yang dicerna (ECD), nilai efisiensi konfersi makanan yang dimakan (ECI), dan nilai Perkiraan makanan yang dicema (AD). Penelitian dilaksanakan mulai bulan Juli sampai September 2000 di laboratorium Fakultas MIPA Universitas Jember. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan lima perlakuan termasuk kontrol dengan lima belas kali ulangan, jika terdapat perbedaan yang nyata dari masing-masing perlakuan diuji dengan uji lanjut Duncan 5%. Hasil pengujian ekstrak kulit buah rambutan dengan menggunakan daun sawi (Brassica juncea), menunjukkan bahwa bahan uji pada konsentrasi l,O%w/v, 2,0%w/v, 4,0%w/v dan 8,0% w/v mampu menurunkan laju konsumsi, laju pertumbuhan, efisiensi penggunaan makanan larva, dan kemampuan larva mencema makanan. Hal tersebut ditunjukkan dengan menurunnya laju konsumsi relatif (RCR), nilai laju pertumbuhan relatif (RGR), nilai efisiensi konfersi makanan yang dicema (ECD), nilai efisiensi konfersi makanan yang dimakan (ECI), dan meningkatnya nilai Perkiraan makanan yang dicerna (AD). Pada konsentrasi 4,0% w/v ekstrak berpengaruh nyata terhadap perubahan indeks nutrisi larva He/icoverpa armigera Hubner.