dc.description.abstract | Penelitian ini memaparkan variabilitas hujan di Jawa Timur. Data
diperoleh dari 943 lokasi stasiun hujan yang tersebar merata di seluruh wilayah
Jawa Timur. Analisis spasial dilakukan menggunakan tool ESDA (Exploratory
Spatial Data Analysis) yang ada pada ArcGIS Geostatistical Analyst. Tool yang
digunakan mencakup: Histogram, Voronoi Map, Normal QQ-Plot dan General
QQPlot. Nilai statistik hujan maksimum bulanan yang diperoleh adalah: minimal
= 138 mm/bulan dan maksimal = 1408,7 mm/bulan. Sedangkan, nilai mean adalah
371,8 mm/bulan dan nilai median = 356 mm/bulan. Histogram juga menampilkan
nilai standar deviasi = 107,5; koefisien skewness = 1,9; dan koefisien curtosis
sebesar 13,9. Sedangkan untuk hujan rerata, diperoleh nilai minimal sebesar 53,9
mm/bulan dan maksimal = 386,1 mm/bulan. Sedangkan, nilai mean adalah 155,5
mm/bulan dan nilai median = 150 mm/bulan. Histogram hujan rerata bulanan
juga menampilkan nilai standar deviasi = 44,2; koefisien skewness = 0,9; dan
koefisien curtosis = 5,1. Normal QQPlot menunjukkan bahwa curah hujan yang
memiliki nilai ekstrim tinggi dan rendah akan mengalami penyimpangan dari
distribusi normal. Hasil analisis dengan menggunakan General QQPlot
menunjukkan data curah hujan maksimum dan rerata bulanan saling berkorelasi.
Penelitian menunjukkan bahwa aplikasi: histogram, Voronoi Map dan QQPlot
dapat menggambarkan variabilitas spasial hujan pada suatu wilayah lebih detail. | en_US |