• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS YURIDIS TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN TERHADAP ANAK

    Thumbnail
    View/Open
    Yanuarti Endah S. Palupi_1.pdf (168.6Kb)
    Date
    2013-12-05
    Author
    Yanuarti Endah Saptyaning Palupi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Anak sebagai korban penganiayaan semakin menyadarkan dan mendesak seluruh komponen masyarakat bahwa anak berhak untuk mendapatkan perlindungan khusus dari orang tua, keluarga, masyarakat, pemerintah, maupun Negara. Anak yang menjadi korban mendapat luka secara fisik maupun gangguan psikkis hal tersebut merupakan serangkaian akibat penganiayaan. Seperti halnya kasus yang ada di Pengadilan Negeri Kepanjen dengan fakta yang diuraikan dalam skripsi ini, Nomor : 1187/Pid.B/2009/PN.KPJ dengan Terdakwa Sugeng Kadiono yang oleh Jaksa Penuntut Umum Permasalahan dalam skripsi ini adalah pertama, apakah dasar pertimbangan Hakim yang menyatakan terdakwa bersalah melakukan penganiayaan terhadap anak sudah sesuai dengan fakta-fakta di persidangan xii Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian Yuridis Normatif dengan menggunakan pendekatan masalah yaitu dengan pendekatan undangundang, pendekatan konseptual dan studi kasus. Metode pengumpulan bahan hukum yang digunakan adalah sumber bahan hukum primer dan sumber bahan hukum sekunder, serta melakukan analisis bahan hukum. Bahwa hakim telah melaksanakan sidang sesuai dengan KUHAP, yaitu sesuai dengan fakta-fakta dipersidangan. Hakim yang menyatakan terdakwa bersalah, ketentuan tersebut tidak melanggar Pasal yang terdapat dalam KUHAP. Sehingga, sidang tersebut dinyatakan sah dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dan, Penjatuhan pidana penjara yang ditetapkan oleh hakim Pengadilan Negeri Kepanjen Nomor 1187/Pid.B/2009/PN.KPJ telah memiliki kekuatan hukum tetap. Walaupun menurut penulis penjatuhan pidana penjara tersebut terlalu ringan apabila dibandingkan denngan ancaman yang terdapat dalam Undang-Undang Perlindungan Anak. Saran penulis adalah hakim dalam menjatuhkan putusan kepada pelaku tindak pidana penganiayaan terhadap anak seharusnya tidak hanya memperhatikan fakta yang terungkap di persidangan. Hakim dalam pertimbangannya hendaknya juga memperhatikan hak-hak anak sebagai korban penganiayaan yang seharusnya mendapat perlindungan secara optimal dari undang-undang yang berlaku. Serta Undang-Undang Perlindungan Anak sebagai undang-undang khusus dari KUHP yang membahas mengenai perlindungan anak. Undang-Undang Perlindungan Anak dalam pasalpasal pemidanaannya khususnya pasal penganiayaan terhadap anak seharusnya mencantumkan ancaman pidana minimum. Ancaman pidana minimum tersebut dapat menjadi saran kebijakan hukum pembuat undang-undang waktu mendatang
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/4688
    Collections
    • UT-Faculty of Law [6315]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository