Show simple item record

dc.contributor.authorDidik Sulistya
dc.date.accessioned2013-12-03T02:19:06Z
dc.date.available2013-12-03T02:19:06Z
dc.date.issued2013-12-03
dc.identifier.nimNIM061510101129
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/2652
dc.description.abstractSeiring dengan meningkatnya jumlah penduduk dan semakin sadarnya masyarakat terhadap pentingnya mengkonsumsi sayuran, kebutuhan masyarakat terhadap sayuran semakin lama semakin meningkat. Konsumsi sayuran per kapita di Indonesia hanya 34 kg/tahun padahal anjuran FAO untuk memenuhi kebutuhan kesehatan konsumsi negara terhadap sayuran per kapita minimal 75 kg/tahun. Peningkatan kebutuhan ini tidak diimbangi dengan produksi sayuran khususnya sawi yang masih rendah baik dalam segi kualitas maupun kuantitasnya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam rangka peningkatan hasil dan kualitas sawi ialah memperbaiki teknik budidayanya. Teknik yang dapat dilakukan adalah melalui pemberian hormon dan pemanfaatan bahan organik. Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan yang terletak di Desa Darsono Kecamatan Arjasa dengan ketinggian ±100 mdpl yang dilaksanakan mulai bulan November 2011 sampai dengan bulan Februari 2012. Percobaan fakorial dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri dari dua faktor. Faktor pertama macam bahan organik (L) terdiri dari L1 (kontrol), L2 (kompos), L3 (bokashi), L4 (Kotoran Ayam) dan faktor kedua konsentrasi hormon organik (H) terdiri dari H1 (2cc/l), H2 (3cc/l), H3 (4cc/l), masing-masing diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukan interaksi antara macam bahan organik dan konsentrasi hormon organik berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman dengan kombinasi perlakuan macam bahan bokashi dan hormon organik konsentrasi 3cc/l sebagai kombinasi terbaik. Perlakuan bahan organik memberikan pengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, kandungan klorofil, berat basah tanaman, berat kering tanaman, volume akar dan luas daun dengan macam bahan bokashi sebagai macam bahan terbaik. Perlakuan konsentrasi hormon organik memberikan pengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, kandungan klorofil dan berat basah tanaman dengan konsentrasi 3 cc/l sebagai konsentrasi terbaiken_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries061510101129;
dc.subjecthormon organiken_US
dc.titlePENGARUH APLIKASI MACAM BAHAN ORGANIK DAN KONSENTRASI HORMON ORGANIK TERHADAP HASILDAN KUALITAS SAWI (Brassica juncea, L.en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record