PERJANJIAN PENYEDIAAN JASA PEKERJA ANTARA PT. PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA DENGAN PT. ELEKTRIKA BAKTI PERSADA (Dalam Perspektif Perlindungan Hukum Pekerja)

Abstract

Kesimpulan dalam skripsi ini adalah bahwa dalam bidang administrasi dan pelayanan pelanggan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur APJ Jember melakukan hubungan kerja dengan PT. Elektrika Bakti Persada dengan cara tender menjadi otoritas Panitia tender PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur APJ Jember dalam pengambilan keputusan. Selain dengan PT. Elektrika Bakti Persada terdapat mitra kerja lain yang memiliki hubungan kerja secara outsourcing dengan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur APJ Jember. Berdasarkan penelitan yang telah dilakukan dapat dipahami bahwa perjanjian outsourcing mengenai jasa penyediaan pekerja yang dilakukan oleh PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur APJ Jember dengan pihak PT. Elektrika Bakti Persada tidak sesuai dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Didalam perjanjian kerja antara PT. Elektrika Bakti Persada dengan pekerja/buruh tidak dicantumkan secara jelas mengenai klasula keselamatan dan kesehatan kerja (K3) seperti yang tertuang didalam surat perjanjian antara PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur APJ Jember dengan pihak PT. Elektrika Bakti Persada. Kemudian pekerja/buruh outsourcing tersebut tidak ada yang terwakili dalam organisasi serikat pekerja/serikat buruh. Sehingga jika terjadi perselisihan antara buruh dengan pengusaha tidak ada lembaga yang secara fungsional dapat membantu memberikan pembelaan terhadap para buruh.