ANALISIS NILAI TAMBAH DAN STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI OLAHAN SUSU “RUMAH YOGHURT” DI KOTA BATU
Abstract
Agroindustri yang berbasis peternakan mempunyai potensi besar untuk
dikembangkan karena (1) memberikan nilai tambah dari produk peternakan yang
sifatnya rentan dan mudah busuk. (2) Potensi peternakan di Indonesia yang cukup
besar. Salah satu komoditi penting pada subsektor peternakan yang banyak
diusahakan dalam industri pengolahan adalah susu. Kota Wisata Batu adalah salah
satu wilayah yang memiliki industri olahan susu, namun industri ini memiliki
beberapa masalah yaitu (1) daerah pemasaran yang masih terbatas pada satu
lingkup saja sehingga belum banyak dikenal masyarakat luas, (2) prasarana dan
sarana transportasi yang kurang mendukung dan memadai, dan (3) kurangnya
perhatian dari pemerintah administratif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai tambah, efisiensi biaya,
dan strategi pengembangan usaha agroindustri olahan susu “Rumah Yoghurt” di
Kota Batu yang sesuai dengan kondisi saat ini, potensi dan peluang di masa yang
akan datang. Penelitian dilakukan di Kota Wisata Batu. Metode penelitian yang
digunakan adalah metode deskriptif dan analitis. Metode pengambilan sampel
dilakukan dengan menggunakan Snowball sampling untuk sampel diluar
perusahaan dan purposive untuk sampel di dalam perusahaan. Data penelitian
yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang dianalisis dengan analisis
nilai tambah, R/C ratio dan SWOT.
Hasil penelitian menunjukkan: (1) agroindustri olahan susu Rumah
Yoghurt mampu memberikan nilai tambah positif sebesar Rp. 4.157,84/kg bahan
baku susu jika diolah menjadi keju dan Rp. 15.450,00/liter bahan baku susu jika
diolah menjadi yoghurt. (2) Penggunaan biaya produksi pada agroindustri olahan
susu efisien dengan nilai R/C ratio sebesar 1,50 dan 2,16 untuk olahan keju dan
yoghurt. (3) Analisis SWOT menunjukkan bahwa agroindustri olahan susu berada
pada posisi White Area yang menunjukkan agroindustri memiliki peluang pasar prospektif untuk mengembangkan usahanya, dam memiliki kompetensi untuk
mengerjakannya. Agroindustri olahan susu dapat berkembang jika
mampumenggunakan kekuatan untuk meraih peluang-peluang dengan
menggunakan alternatif dan formulasi strategi jangka pendek maupun jangka
panjang.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4297]