• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    APLIKASI MEMBRAN POLISULFON UNTUK PROSES FILTRASI SUSU KEDELAI

    Thumbnail
    View/Open
    a (96)x_1.pdf (133.5Kb)
    Date
    2014-01-20
    Author
    IWAN ANDRIANTO
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Teknologi pemisahan merupakan hal penting dalam proses industri. Salah satu teknik yang digunakan adalah teknologi membran. Keunggulan ini antara lain dalam pemanfaatan energi yang lebih rendah, simplisitas, mudah discale-up (peningkatan skala operasi), lebih efisien dan ekonomis, serta ramah lingkungan (Wenten, 2000). Teknologi ini banyak diterapkan dalam industri proses kimia, kesehatan dan medis, air minum, makanan dan minuman, desalinasi air laut dan payau, pengolahan limbah, serta dairy (susu dan produk-produk yang terbuat dari susu) (Mulder, 1996). Sedikitnya kandungan pati pada kedelai mempermudah menjadikannya susu sehingga teknologi membran juga bisa dimanfaatkan dalam proses filtrasi ini. Dalam bentuk susu segar (susu kedelai), kandungan zat besi, kalsium, karbohidrat, fosfor, vitamin A, vitamin B kompleks dosis tinggi, air, dan lesitin bisa terserap lebih cepat dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk memodifikasi membran polisulfon dengan teknik inversi fase melalui penambahan aditif poli(etilena glikol) (PEG400) dengan variasi konsentrasi dan pengaruhnya terhadap sifat fisik (densitas, kuat tarik, regangan, Swelling) dan kinerja membran (fluks, rejeksi/permselektifitas) pada proses pemekatan susu kedelai. Susu kedelai yang dipakai adalah susu kedelai Merk Yeo’s Soy Bean Milk bervolume bersih 250mL dengan komposisi lemak total 3 gram, protein 6 gram, karbohidrat 26 gram, gula 22 gram, natrium 0 gram. Penelitian dilakukan dengan mengalirkan larutan uji melalui membran sampai diperoleh volume permeat dan retentat 5;4. Parameter yang digunakan adalah variasi penambahan PEG400 (non PEG, PEG 5%, PEG 10%, PEG 15%, PEG 20%). Kadar protein dalam susu kedelai diukur dengan metode Semi-mikro Kjeldahl, dan total bakteri di itung dengan metode Total 6 Plate Count (TPC). Melalui perhitungan diperoleh bahwa rejeksi protein susu kedelai pada membran polisulfon PEG 10% adalah 96,6% dan pada membran polisulfon PEG 15% adalah 92%. Dengan demikian membran yang cocok untuk filtrasi susu kedelai adalah pada penambahan PEG 15%.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/17841
    Collections
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences [3447]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository