Show simple item record

dc.contributor.authorSILAHUL MUKMIN
dc.date.accessioned2014-01-19T23:46:21Z
dc.date.available2014-01-19T23:46:21Z
dc.date.issued2014-01-19
dc.identifier.nimNIM011710201012
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/17684
dc.description.abstractMekanisasi pertanian dalam arti luas bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja, meningkatkan produktivitas lahan, dan menurunkan ongkos produksi. Penggunaan stationer RMU pada proses pasca panen dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, produktivitas, kualitas hasil dan mengurangi beban kerja petani dalam proses penggilingan gabah. Dalam modernisasi pertanian, pengembangan teknologi berbasis pertanian yang dapat dicirikan melalui inovasi dan introduksi alat atau mesin pertanian untuk proses produksi, khususnya pasca panen penggilingan gabah, menghasilkan mobile RMU, yang banyak dikembangkan oleh para petani untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penanganan pasca panen padi. Maraknya mobile RMU sebagai pesaing usaha stationer RMU meyebabkan menurunnya kapasitas stationer RMU. Dengan demikian, kajian tentang kelayakan usaha stationer RMU berdasarkan segi ekonomis maupun teknis perlu dilakukan. Berdasarkan hasil penelitian, membuktikan bahwa keberadaan sebagian besar stationer RMU di daerah penelitian tidak layak secara ekonomis. Secara teknis, akibat menurunnya kapasitas produksi menyebabkan sebagian besar stationer RMU di daerah penelitian tidak diganti selama 10 tahun. Berdasarkan analisis teknis didapatkan juga efisiensi rata-rata stationer RMU sebesar 77,52%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries011710201012;
dc.subjectANALISIS OPERASIONALen_US
dc.titleANALISIS OPERASIONAL UNIT PENGGILING PADI (STATIONER RICE MILLING UNIT) STUDI KASUS DI KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record