TEKNIK PEMBUATAN PUPUK KOMPOS DENGAN BANTUAN EM-4
Abstract
Kerusakan pada lahan-lahan Pertanian yang melanda saat ini dapat diatasi
dengan perbaikan kondisi tanah yang telah rusak dengan sistem pertanian organik
yang melibatkan pupuk kompos sebagai komponen utama dalam perbaikan
kondisi lahan pertanian. Saat ini waktu yang dibutuhkan selama proses
pengomposan bahan organik dapat dilakukan dalam waktu yang relatif singkat,
sehingga upaya perbaikan kondisi lahan-lahan pertanian dapat segera di atasi.
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, proses
pengomposan bahan organik dapat dipercepat dengan bantuan Effective
Microorganism 4 (EM-4) untuk memperbaiki kondisi lahan-lahan yang telah
rusak. Adanya teknologi Effective Microorganism 4 (EM-4) dapat mempercepat
proses perombakan bahan organik yang semula memakan waktu berbulan-bulan
dapat dipersingkat hingga 1-2 bulan. Kualitas dan nilai unsur hara N, P, dan K
pada keempat perlakuan kompos dalam penelitian ini telah melebihi standar yang
telah ditetapkan SNI 19-7030-2004 yaitu sebesar 0,40% N; 0,10% P; dan 0,20%
K. sedangkan pada perlakuan 3 memiliki nilai unsur hara yang lebih baik dan
lebih tinggi jika di bandingkan dengan pelakuan 1,2, dan 4 yaitu memiliki nilai
unsur hara N, P, dan K sebesar 1,3% N, 1,785% P, dan 1,385% K.
Prospek usaha di bidang produksi pupuk kompos saat ini sangat bagus
apalagi setelah pemerintah menggalakkan Go Organik pada pada tahun 2010.
Dalam memulai suatu usaha perlu adanya analisis kelayakan usaha agar sebelum
mendirikan suatu unit usaha dapat diketahui kelayakan sebuah usaha yang akan
dijalankan agar tidak mengalami kerugian. Berdasarkan hasil analisis kelayakan
usaha berdasarkan perhitungan B/C ratio kesemua perlakuan 1,2,3 dan 4 pupuk
kompos dapat dikatakan layak karena telah memenuhi kriteria nilai B/C ratio
>1, berturut-turut yaitu 2,2; 1,7; 2,7; 1,2.