Penilaian Indeks Kelimpahan dan Keanekaragaman Makrofauna Serta Mesofauna Tanah pada Lahan Tegalan dan Lahan Sawah di Kecamatan Panti Kabupaten Jember
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh
perbedaan pemanfaatan lahan sawah dan tegalan terhadap struktur komunitas fauna
tanah, khususnya mesofauna dan makrofauna, di Kecamatan Panti, Kabupaten
Jember. Keseimbangan ekosistem erat kaitannya dengan fauna tanah. Fauna tanah
memiliki peran untuk mendekomposisi bahan organik serta menjaga siklus hara
tetap optimal. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang meliputi analisis
biotik dan abiotik tanah menggunakan metode sampling zig-zag dan ekstraksi fauna
tanah dengan teknik Berlese Funnel serta Hand Sorting. Data dianalisis
menggunakan uji statistik anova menggunakan uji signifikan sebesar 5% kemudian
dilakukan uji korelasi menggunakan spss untuk mengkaji hubungan faktor abiotik
seperti pH, suhu, dan kandungan karbon organik (C-organik) terhadap kelimpahan
dan keanekaragaman fauna tanah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai indeks kelimpahan dan
keanekaragaman mesofauna tanah pada lahan sawah menunjukkan nilai lebih tinggi
daripada kelimpahan dan keanekragaman mesofauna tanah pada lahan tegalan.
Nilai indeks kelimpahan dan keanekaragaman makrofauna tanah lebih tinggi pada
lahan tegalan dibandingkan pada lahan sawah. Faktor abiotik tanah pada lokasi
penelitian, seperti pH (4,65 – 6,72), kandungan C-organik tertinggi (3,62%), dan
suhu tanah optimal (25 – 27,6°C), berkontribusi signifikan terhadap kelimpahan
fauna tanah. Famili Isotomidae mendominasi lahan sawah, sedangkan famili
Oribatidae dominan pada lahan tegalan. Penelitian ini memberikan kontribusi
terhadap pemahaman ekologi tanah serta menjadi referensi untuk pengelolaan lahan
yang berkelanjutan.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4506]