Perbandingan Klasifikasi Pose Yoga Menggunakan Extreme Gradient Boosting (XGBOOST) dan Random Forest
Abstract
Yoga adalah latihan fisik dan mental yang telah ada selama ribuan tahun,  dengan setiap pose yoga, atau asana, menawarkan manfaat kesehatan khusus,  termasuk peningkatan sirkulasi darah, penguatan otot, peningkatan konsentrasi,  perbaikan postur, dan peningkatan tingkat energi. Namun, eksekusi pose yang salah  dapat mengurangi manfaat yang diperoleh atau bahkan menyebabkan cedera fisik.  Oleh karena itu, banyak praktisi yoga mencari bimbingan dari instruktur  berpengalaman untuk memastikan postur dan teknik yang benar. Sayangnya, tidak  semua orang memiliki akses ke profesional terlatih atau fasilitas yoga, yang  membatasi kemampuan mereka untuk mendapatkan umpan balik yang  dipersonalisasi. Dalam konteks ini, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI)  dan teknik pembelajaran mesin dapat berperan penting dalam membantu individu  meningkatkan praktik yoga mereka secara mandiri.  Penelitian ini berfokus pada pengembangan sistem berbasis AI yang dapat  mengklasifikasikan pose yoga secara otomatis menggunakan koordinat landmark  tubuh, sehingga praktisi dapat menerima umpan balik langsung tentang postur  mereka. Untuk mencapai hal ini, dua algoritma pembelajaran mesin populer, yaitu  Extreme Gradient Boosting (XGBoost) dan Random Forest, digunakan dan  dibandingkan untuk mengevaluasi kinerja mereka dalam hal akurasi klasifikasi,  presisi, recall, dan F1-score. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Random  Forest mencapai akurasi sebesar 98,34%, presisi 98,48%, recall 98,29%, dan F1 score sebesar 98,36%. Sebagai perbandingan, model XGBoost memberikan hasil  yang sedikit lebih baik, dengan akurasi sebesar 98,81%, presisi 98,84%, recall  98,76%, dan F1-score sebesar 98,79%. Temuan ini menunjukkan bahwa kedua  model sangat efektif dalam mengklasifikasikan pose yoga, dengan XGBoost  menunjukkan keunggulan kinerja yang sedikit lebih baik.  Penelitian ini memberikan wawasan berharga untuk pengembangan aplikasi  berbasis AI yang dapat membantu praktisi yoga memperbaiki pose mereka tanpa  perlu instruktur fisik, sehingga yoga menjadi lebih mudah diakses dan meningkatkan kualitas latihan secara keseluruhan bagi individu yang berlatih  sendiri.