Show simple item record

dc.contributor.authorNABIDAH, Zuli
dc.date.accessioned2025-06-10T02:44:36Z
dc.date.available2025-06-10T02:44:36Z
dc.date.issued2023-07-24
dc.identifier.nim191710201050en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126502
dc.descriptionValidasi_firli_3_Juni_25 ::: Finalisasi unggah file repositori tanggal 10 Juni 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractKambing merupakan salah satu hewan ternak yang banyak dipelihara peternak di Indonesia. Menurut Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur populasi ternak kambing di Kabupaten Jember mengalami peningkatan pada tahun 2021 dan 2022. Meningkatnya populasi kambing tersebut juga akan meningkatkan limbah ternak. Limbah peternakan meliputi limbah padat dan cair seperti fases, urin, dan sisa buangan lainnya yang menimbulkan pencemaran dan memicu ketidaknyamanan lingkungan. Limbah kotoran kambing akan lebih bermanfaat jika melalui proses pengolahan menjadi pupuk organik. Pemanfaatan limbah kotoran kambing dengan cara pembuatan pupuk organik dilakukan melalui proses pengomposan. Pupuk organik kotoran kambing dapat menyediakan zat hara bagi tanaman melalui proses penguraian dengan melepaskan bahan organik yang sederhana untuk pertumbuhan tanaman. Bahan organik berperan sebagai pengikat yang membantu membentuk agregat tanah yang lebih besar. Struktur tanah yang baik memungkinkan aliran air yang lebih baik, penetrasi akar yang lebih baik, dan sirkulasi udara yang lebih baik di dalam tanah. Penelitian ini menggunakan tanaman tomat untuk untuk mengetahui pertumbuhan vegatatif tanaman. Selain dilakukan pengukuran kualitas tanah yang meliputi struktur, pH, dan infiltrasi tanah. Pelaksanaan penelitian dilakukan dilahan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember. Pada pembuatan pupuk organik terdapat 3 perlakuan, 1 kontrol dengan 9 kali ulangan. Variasi jumlah pupuk yang digunakan pada penelitian yaitu Kontrol (tanpa perlakuan), P1 = pupuk organik kotoran kambing 260 gram/tanaman, P2 = pupuk organik kotoran kambing 390 gram/tanaman, P3 = pupuk organik kotoran kambing 520 gram/tanaman. Pengukuran pada penelitian ini yaitu pengukuran pertumbuhan vegetatif tanaman tomat dan pengukuran kualitas tanah. Pengukuran pertumbuhan vegetatif tanaman tomat meliputi parameter tinggi tanaman dan jumlah daun. Pengukuran dilakukan pada hari 0, 15, 30, 45 setelah tanam (HST). Hasil pengukuran akan dianalisis menggunakan Two Mix Factor Anova dan akan dilakukan uji lanjutan menggunakan DMRT (Duncan Multiple Range Test). Pada pengukuran kualitas tanah parameter yang digunakan yaitu struktur tanah, pH, dan infiltrasi tanah. Berdasarkan hasil penelitian analisis variasi jumlah pupuk organik kotoran kambing terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman tomat memiliki hasil analisis data yang berbeda nyata. Dari 3 variasi jumlah pupuk kotoran kambing menunjukkan bahwa variasi jumlah pupuk organik P3 merupakan variasi jumlah pupuk yang efektif terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman tomat dengan variasi pupuk yaitu 520 gram kotoran kambing. Efektivitas pupuk organik kotoran kambing terhadap struktur tanah menujukkan bahwa terjadi perubahan derajat struktur, dimana perubahan menunjukkan setelah dilakukan pemberian pupuk organik derajat struktur menjadi lemah (weak). Pada pH tidak terjadi perubahan karena dari sebelum perlakuan tanah sudah memiliki pH netral dengan nilai 7,0. Penggunaan pupuk organik juga memiliki pengaruh terhadap laju infiltrasi tanah, laju infiltrasi tertinggi pada perlakuan P3 dengan nilai laju infiltrasi pada 5 menit pertama yaitu sebesar 4,20 mm/menit.en_US
dc.description.sponsorshipDPU: Dr. Sri Wahyuningsih, S.P., M.T., IPMen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Teknologi Pertanianen_US
dc.subjectPupuk Organiken_US
dc.subjectKotoran Kambingen_US
dc.subjectTomaten_US
dc.subjectTanahen_US
dc.titleAnalisis Variasi Jumlah Pupuk Organik Kotoran Kambing Terhadap Karakteristik Pertumbuhan Tanaman Tomat dan Tanahen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknik Pertanianen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Sri Wahyuningsih, S.P., M.T., IPM.en_US
dc.identifier.validatorValidasi_firli_3_Juni_25en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record