Strategi Peningkatan Penjualan dengan Pemilihan Tempat Distribusi Produk Menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process (Studi Kasus UMKM Makecy Jember)
Abstract
Jember merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang
memiliki UMKM di berbagai bidang dengan jumlah 647.000 unit tahun 2022, salah
satunya adalah UMKM Makecy. Makecy merupakan UMKM yang menggunakan
sistem konsinyasi dalam menjual produk dengan 10 tempat distribusi produk.
Namun, dengan sistem tersebut UMKM Makecy mengalami pengembalian produk
dari beberapa tempat distribusi. Sehingga pemilihan tempat distribusi yang tepat
sangat penting untuk memperluas pasar. Penentuan untuk mendapatkan tempat
distribusi produk merupakan salah satu kegiatan pengambilan keputusan untuk
hasil yang tepat. Sering kali dalam mengambil keputusan dilakukan secara
subjektif, sehingga berdampak terhadap hasil keputusan. Pengambilan keputusan
secara subjektif dapat diminimalisir dengan menerapkan metode pengambilan
keputusan, salah satunya yaitu metode Analytic Hierarchy Process (AHP).
Metode AHP adalah metode pengambilan keputusan yang memberikan
hasil perangkingan alternatif berdasarkan kriteria yang harus dipenuhi. Tujuan dari
penelitian ini yaitu dapat menentukan pemilihan tempat distribusi produk yang
tepat berdasarkan kriteria menggunakan metode AHP. Kriteria yang digunakan
yaitu traffic toko, performa penjualan, lokasi, dan ketersediaan rak. Alternatif yang
digunakan Roxy Square, Primadona, Pia Mangkok, Herda Cake, Royal, Mitratani
Dua Tujuh, Bu Rudy, Puteri Sari Rasa, Larisso, dan Purnama Jati.
Penyelesaian permasalahan pada penelitian ini menggunakan metode AHP
diperoleh hasil perhitungan bobot kriteria, bobot alternatif berdasarkan kriteria, dan
hasil perangkingan alternatif. Hasil perhitungan bobot kriteria dari yang tertinggi
hingga terendah yaitu kriteria traffic toko, performa penjualan, ketersediaan rak,
lokasi dengan bobot 0,466; 0,297; 0,164; 0,054. Hasil perhitungan bobot alternatif Roxy Square memperoleh nilai tertinggi pada masing-masing kriteria yaitu traffic
toko dengan bobot 0,220, performa penjualan dengan bobot 0,223, lokasi dengan
bobot 0,224, dan ketersediaan rak dengan bobot 0,224. Sedangkan Mitratani Dua
Tujuh memperoleh nilai terendah pada masing-masing kriteria yaitu traffic toko
dengan bobot 0,019, performa penjualan dengan bobot 0,020, lokasi dengan bobot
0,018, dan ketersediaan rak dengan bobot 0,019.
Hasil perangkingan pemilihan tempat distribusi produk UMKM Makecy
dari peringkat tertinggi hingga terendah yaitu Roxy Square, Primadona, Pia
Mangkok, Putri Sari Rasa, Purnama Jati, Bu Rudy, Royal, Larisso, Herda Cake,
Mitratani Dua Tujuh dengan nilai hasil perhitungan perangkingan yaitu 0,225;
0,179; 0,152; 0,121; 0,099; 0,076; 0,060; 0,043; 0,026, dan 0,019. Hasil
perangkingan menunjukkan Roxy Square merupakan tempat distribusi terbaik dan
dapat menjadi distribusi utama produk. Sedangkan Mitratani Dua Tujuh berada
pada peringkat terendah.