Analisis Umur Kelelahan (Fatigue) Kapal dengan Material Fiber
Abstract
Tegangan yang dihasilkan oleh beban gelombang menyebabkan kelelahan
yang mengakibatkan kerusakan pada struktur kapal. Kerusakan ini dimulai dengan
kelelahan struktur yang kemudian diikuti oleh proses retak. Kapal berbahan
fiberglass dengan panjang hingga 24 meter belum memiliki standar pengerjaan
yang spesifik dan tidak mengikuti ketentuan klasifikasi, yang sering kali
mengakibatkan kecelakaan pada kapal-kapal fiberglass. Kecelakaan ini biasanya
disebabkan oleh kebocoran pada lambung kapal akibat kualitas laminasi yang
buruk. Penelitian mengenai kelelahan komposit fiberglass sebagai material kapal
berdasarkan uji fatigue masih belum diperbarui hingga saat ini.
Penelitian ini menganalisis umur kelelahan material konstruksi kapal
fiberglass berdasarkan kurva S-N yang diperoleh dari uji kelelahan. Variasi yang
digunakan melibatkan sistem laminasi fiberglass WR dan CSM serta tiga jenis resin
yang berbeda: Everpol 324 AR-1, Everpol 3610 R, dan Yukalac 157 BQTN-EX.
Material dengan resin selain Everpol 3610 R menunjukkan siklus kelelahan yang
lebih rendah. Berdasarkan siklus kelelahannya, urutannya dari yang terendah
hingga tertinggi adalah material dengan resin Everpol 324 AR, diikuti oleh resin
Yukalac 157 BQTN-EX, dan yang terakhir adalah resin Everpol 3610 R. Hasil
perhitungan umur kelelahan menunjukkan bahwa material fiberglass dengan resin
Everpol 3610 R memiliki umur kelelahan tertinggi, diikuti oleh material Yukalac
157 BQTN-EX, dan yang terakhir adalah material Everpol 324 AR-1
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]