Komparasi Pendapatan dan Efisiensi Usahatani Tembakau Voor-Oogst Rajangan antara Petani yang Bermitra dengan yang tidak Bermitra dI Kecamatan Banyuglugur Kabupaten Situbondo
Abstract
Tembakau adalah salah satu jenis tanaman perkebunan yang memiliki
peranan penting dalam perekenomian nasional. Kecamatan Banyuglugur
Kabupaten Situbondo merupakan salah satu produsen tembakau di Jawa Timur.
Jenis tembakau yang ditanam petani di Kecamatan Banyuglugur yaitu jenis
tembakau Voor-Ogst dengan mayoritas perkebunannya termasuk dalam
Perkebunan Rakyat (PR). Petani tembakau di Kecamatan Banyuglugur terbagi
menjadi dua yaitu petani tembakau yang bermitra dan petani tembakau yang tidak
bermitra. Perbedaan pendapatan yang didapatkan oleh petani tembakau yang
bermitra dan tidak bermitra menjadi suatu permasalahan saat ini. Perbedaan harga
jual, produksi, dan biaya antara petani yang bermitra dengan yang tidak bermitra
menjadi salah satu faktor perbedaan pendapatan. Tingkat pendapatan yang
diperoleh petani tembakau akan membawa dampak positif bagi kelangsungan
usahatani tembakau. Sehingga berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin mengkaji
terkait tingkat pendapatan, perbedaan pendapatan petani yang bermitra dengan
yang tidak bermitra, serta menguji sensitivitas usahatani tembakau.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui (1) seberapa besar
pendapatan dan efisiensi usahatani tembakau Voor-Oogst Rajangan per hektar
antara yang bermitra maupun yang tidak bermitra di Kecamatan Banyuglugur; (2)
apakah terdapat perbedaan pendapatan dan efisiensi usahatani tembakau VoorOogst Rajangan per hektar yang signifikan antara yang bermitra dengan yang
tidak bermitra di Kecamatan Banyuglugur; serta (3) sensitivitas pendapatan dan
efisiensi usahatani tembakau Voor-Oogst Rajangan per hektar antara yang
bermitra dengan yang tidak bermitra di Kecamatan Banyuglugur apabila terjadi
kondisi turunnya produksi dan harga hingga 15%, serta kondisi naiknya biaya variabel hingga 15%. Analisis data yang digunakan yaitu analisis pendapatan dan
R/C Ratio, analisis uji beda Independent sample t test, serta uji sensitivitas. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa (1) Rata-rata pendapatan dan efisiensi usahatani
tembakau Voor-Oogst rajangan per hektar yang bermitra secara finansial maupun
ekonomik dikategorikan usahatani yang menguntungkan (efisien). (2) Hasil
analisis uji perbedaan pendapatan usahatani dan efisiensi usahatani tembakau
Voor-Oogst rajangan diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaaan yang signifikan
pendapatan usahatani dan efisiensi usahatani tembakau Voor-Ogst rajangan antara
yang bermitra dengan yang tidak bermitra secara ekonomik dan finansial. Serta
(3) adanya perubahan kondisi yang terjadi seperti penurunan jumlah produksi,
penurunan harga tembakau, dan peningkatan biaya variabel akan berdampak pada
penurunan pendapatan dan efisiensi usahatani tembakau Voor-Oogst rajangan
antara yang bermitra dengan yang tidak bermitra secara finansial dan ekonomik,
semakin tinggi perubahan kondisi, maka akan semakin turun pendapatan dan
efisiensi usahatani yang diperoleh.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]