Hubungan antara Kedisiplinan dalam Belajar dan Kemampuan Berpikir Kritis dengan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas IV di SDN Dabasah 4 Bondowoso
Abstract
Matematika merupakan salah satu muatan pelajaran yang harus dikuasai
oleh siswa karena memiliki peranan penting dalam aspek kehidupan. Matematika
merupakan mata pelajaran yang susah bagi siswa karena memiliki tingkat kesulitan
yang cukup tinggi sehingga banyak siswa yang kurang berminat untuk
mempelajari matematika. Kurangnya minat siswa untuk mempelajari matematika
menyebabkan banyak siswa yang mendapatkan hasil belajar matematika yang
rendah. Rendahnya hasil belajar siswa dapat dilihat dari nilai hasil belajar
matematika siswa yang masih dibawah KKM. Berdasarkan hasil wawancara,
rendahnya hasil belajar matematika disebabkan karena siswa masih kurang dalam
kemampuan berpikir kritis. Berdasarkan hasil observasi, rendahnya hasil belajar
juga dipengaruhi oleh siswa yang kurang disiplin dalam pembelajaran. Untuk
mengetahui apakah terdapat hubungan antara kedisiplinan dalam belajar dan
kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar matematika siswa, maka
dilakukan penelitian ini. Rumusan masalah penelitian ini yaitu “adakah hubungan
secara bersama-sama antara kedisiplinan dalam belajar dan kemampuan berpikir
kritis dengan hasil belajar matematika pada siswa kelas IV di SDN Dabasah 4
Bondowoso?”. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui adanya hubungan
yang signifikan secara bersama-sama antara kedisiplinan dalam belajar dan
kemampuan berpikir kritis dengan hasil belajar matematika pada siswa kelas IV di
SDN Dabasah 4 Bondowoso.
Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian
korelasional yang dilaksanakan di SDN Dabasah 4 Bondowoso pada semester
genap tahun 2022/2023. Subjek penelitian terdiri dari keseluruhan siswa kelas IV
sebanyak 50 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu angket dan tes. Instrumen penelitian yang digunakan untuk memperoleh data kedisiplinan
dalam belajar menggunakan angket, sedangkan instrumen penelitian untuk
memperoleh data kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar matematika siswa
menggunakan tes. Teknik analisis data yang digunakan yaitu korelasi berganda
dan regresi berganda. Hasil uji validasi instrumen angket memperoleh skor 93,3
dan hasil uji validasi instrumen tes memperoleh skor 93 yang termasuk dalam
kategori sangat layak. Hasil uji reliabilitas angket memperoleh skor 0,91 dan hasil
uji reliabilitas tes memperoleh skor 0,904 yang termasuk dalam kategori
reliabilitas sangat tinggi.
Hasil uji korelasi berganda antara kedisiplinan dalam belajar dan
kemampuan berpikir kritis dengan hasil belajar matematika siswa menunjukkan
bahwa terdapat hubungan yang signifikan secara bersama-sama antara kedisiplinan
dalam belajar dan kemampuan berpikir kritis dengan hasil belajar matematika
siswa. Koefisien regresi yang diperoleh yaitu sebesar 0,66 yang berarti
kedisiplinan dalam belajar dan kemampuan berpikir kritis berkontribusi sebesar
66% terhadap hasil belajar matematika siswa.
Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan
yang signifikan secara bersama-sama antara kedisiplinan dalam belajar dan
kemampuan berpikir kritis dengan hasil belajar matematika pada siswa kelas IV di
SDN Dabasah 4 Bondowoso. Saran pada penelitian ini bagi guru tidak hanya
sekedar menyampaikan materi saja kepada siswa, tetapi juga berkewajiban untuk
mendidik siswa, yaitu dengan cara menanamkan sikap disiplin dalam belajar di
kelas dan sering melatih siswa menggunakan soal-soal yang dapat meningkatkan
kemampuan berpikir kritis siwa. Bagi siswa, diharapkan dapat membiasakan
disiplin baik disekolah maupun dirumah dengan cara mengikuti aturan dan tata
tertib yang telah berlaku, serta sering berlatih mengerjakan soal guna
meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Bagi peneliti lain, dapat
digunakan sebagai referensi untuk mengembangkan penelitian tentang hubungan
antara kedisiplinan dalam belajar dan kemampuan berpikir kritis terhadap hasil
belajar matematika siswa.