Transfer Lahan Komoditas Tembakau Kasturi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya
Abstract
Penguasaan lahan yang tidak merata merupakan salah satu factor yang menyebabkan ketidakmerataan pendapatan petani. Permasalahan ini dapat diatasi dengan transfer lahan melalui sewa lahan. Petani yang melakukan sewa lahan dapat memperluas lahan penguasaannya sehingga mampu meningkatkan hasil produksi dan pendapatan. Pemilihan komoditas penting dilakukan petani untuk memperkirakan biaya produksi dan pendapatan yang diterima. Tembakau kasturi merupakan salah satu komoditas dengan persaingan ekonomi tinggi yang dibudiayakan petani. Tujuan dari penelitian ini yaitu 1) menjelaskan transfer lahan pada komoditas tembakau kasturi dibandingkan dengan komoditas lain dan 2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi transfer lahan di Desa Plalangan. Data yang digunakanakan adalah data primer dari wawancara kepada 35 petani responden di Desa Plalangan. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif, perhitungan land rent, dan analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat 48,6% responden yang bersedia melakukan transfer lahan dengan harga sewa lahan di Desa Plalangan kurang lebih Rp 12.000.000 per 5.000 m2 untuk satu tahun dan lahan yang ditanami tembakau memiliki nilai ekonomi lahan paling tinggi. 2) Variabel yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan petani melakukan transfer lahan adalah variable produktivitas, pendidikan, pengalaman usahatani, dan pola tanam.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]