Show simple item record

dc.contributor.authorMAHARANI, Mutiara Ria Despita
dc.date.accessioned2024-06-11T07:09:50Z
dc.date.available2024-06-11T07:09:50Z
dc.date.issued2024-02-23
dc.identifier.nim201510601023en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/121344
dc.description.abstractKaret merupakan komoditas perkebunan yang berperan penting sebagai sumber pendapatan, kesempatan kerja dan sumber devisa negara. Indonesia menduduki posisi kedua sebagai eksportir karet alam dunia setelah Thailand. Menurut Kementerian Perdagangan karet olahan memiliki kontribusi terbesar dengan rata-rata pangsa pasar mencapai 60,05% pada periode 2018-2022. Karet olahan jenis TSNR (Technically Specified Natural Rubber) mendominasi ekspor dengan kontribusi mencapai 97,5% dari total ekspor karet alam Indonesia. Meskipun memiliki lahan yang luas, tetapi produktivitas dan kualitas karet alam Indonesia masih tergolong rendah. Rendahnya produktivitas membuat sebanyak 45 pabrik TSNR/SIR berhenti beroperasi selama periode 2017-Mei 2023. Harga karet yang cenderung rendah menurunkan minat petani karet dengan melakukan konversi usahatani menjadi kelapa sawit. Kondisi ini tentu berdampak pada kinerja ekspor TSNR Indonesia yang memiliki rata-rata pertumbuhan ekspor negatif dibanding Thailand yang memiliki pertumbuhan positif. Selain itu, negara tujuan Indonesia dan Thailand cenderung sama, sehingga persaingan merebut pasar dunia semakin ketat terutama menghadapi Thailand sebagai kompetitor utama. Oleh karena itu, TSNR Indonesia dituntut untuk memiliki keunggulan daya saing di pasar dunia terutama menghadapi Thailand sebagai kompetitor utama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) daya saing ekspor TSNR (Technically Specified Natural Rubber) Indonesia dan Thailand pada negara tujuan ekspor utama, 2) faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor TSNR (Technically Specified Natural Rubber) Indonesia di pasar internasional, dan 3) respon ekspor TSNR (Technically Specified Natural Rubber) Indonesia di pasar internasional terhadap faktor yang mempengaruhinya dalam jangka panjang dan jangka pendek. Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan data sekunder time series. Data sekunder yang digunakan bersumber dari BPS (Badan Pusat Statistika), jurnal, buku, skripsi, tesis, disertasi, UN Comtrade, ITC Trade Map, IRSG (International Rubber Study Group), FAO (Food and Agriculture Organization of the United Nations), Direktorat Jenderal Perkebunan, Statistik Karet Indonesia, Outlook Karet, World Bank, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis RCA (Revealed Comparative Advantage), EPD (Export Product Dynamic) dan X-Model Potential Export Products untuk mencapai tujuan pertama, analisis regresi linear berganda menggunakan 1 variabel dependen dan 5 variabel independen dengan metode OLS (Ordinary Least Square) untuk mencapai tujuan kedua dan analisis elastisitas untuk mencapai tujuan ketiga. Hasil analisis menunjukkan bahwa : 1) Ekspor TSNR Indonesia memiliki keunggulan komparatif yang kuat, sedangkan tidak memiliki keunggulan kompetitif di lima negara tujuan ekspor. Pasar ekspor TSNR Indonesia di Amerika Serikat, Jepang, China dan India sebagai pasar potensial dan Korea Selatan sebagai pasar kurang potensial. Ekspor TSNR Thailand memiliki keunggulan komparatif yang kuat, sedangkan hanya memiliki keunggulan kompetitif di Amerika Serikat, India dan Korea Selatan. Pasar ekspor TSNR Thailand di Amerika Serikat, India dan Korea Selatan sebagai pasar optimis, sedangkan Jepang dan China sebagai pasar potensial, 2) Faktor yang berpengaruh signifikan terhadap ekspor TSNR Indonesia adalah harga ekspor TSNR Indonesia, produktivitas karet alam Indonesia dan volume ekspor TSNR Indonesia tahun sebelumnya, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai tukar rupiah, harga karet sintetis Indonesia dan harga ekspor TSNR Thailand, dan 3) Respon ekspor TSNR Indonesia di pasar internasional terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi hanya responsif terhadap perubahan produktivitas karet alam Indonesia dalam jangka panjang. Hal ini berarti setiap perubahan produktivitas karet alam Indonesia dalam jangka panjang akan direspon oleh eksportir untuk meningkatkan atau menurunkan volume ekspor TSNR Indonesia sebagai produk olahan karet alam.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Skripsi : Titin Agustina, S.P., M.Pen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectDaya Saing, Ekspor, Kareten_US
dc.titleDaya Saing dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ekspor TSNR (Technically Specified Natural Rubber) Indonesia di Pasar Internasionalen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiAgribisnisen_US
dc.identifier.pembimbing1Titin Agustina, S.P., M.Pen_US
dc.identifier.validatorKacung- 18 April 2024en_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2024_06_tanggal 11en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record