Pengembangan Food Diary Gluten Free Casein Free (GFCF) untuk Program Diet Anak Autisme Kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Kabupaten Jember
Abstract
Di Kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Kabupaten Jember
terdapat anak autisme yang belum menerapkan diet gluten free casein free
(GFCF) dan sering mengalami tantrum. Orang tua masih belum memahami
penerapan diet gluten free casein free (GFCF) secara konsisten. Upaya yang
dilakukan untuk menangani masalah tersebut yaitu menggunakan media food
diary gluten free casein free (GFCF) untuk program diet anak autisme. Hal
tersebut menjadikan dasar untuk melakukan sebuah penelitian dengan judul
“Pengembangan Food Diary Gluten Free Casein Free (GFCF) untuk Program
Diet Anak Autisme Kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Kabupaten
Jember”.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana proses
pengembangan food diary gluten free casein free (GFCF) untuk program diet
anak autisme kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Kabupaten Jember ?
dan “Bagaimana hasil pengembangan food diary gluten free casein free (GFCF)
untuk program diet anak autisme kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah
Kabupaten Jember ?”.
Penelitian ini dilaksanakan di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Kabupaten
Jember pada semester genap tahun ajaran 2022/2023. Subjek penelitian ini
merupakan salah satu anak autisme kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah
Kabupaten Jember. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
pengembangan atau Research and Development. Metode pengumpulan data yang
digunakan adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan
kuesioner/angket. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis data
validasi, teknik analisis data kepraktisan, dan teknik analisis data keefektifan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan
model ADDIE diuraikan dalam beberapa tahap yaitu: Pada tahap analyze atau
analisis, peneliti menemukan informasi mengenai jenis-jenis makanan yang
memenuhi kriteria gluten free casein free (GFCF), serta informasi-informasi lain
yang relevan. Pada tahap design atau perancangan, peneliti membuat desain awal
food diary yang mengacu pada karya Kessick (2011) dalam buku Autisme dan
Pola Makan. Pada tahap development atau pengembangan yaitu mengembangkan
food diary berdasarkan masukan dari validator ahli, dan guru. Pada tahap
implementation atau implementasi akan diimplementasikan secara terbatas oleh
orang tua pada 1 anak autisme kelompok A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah
Kabupaten Jember selama 2 minggu. Pada tahap evaluation atau evaluasi
dilakukan dengan menggunakan angket uji kepraktisan dan uji keefektifan pada
media food diary tersebut pada guru pendamping, guru kelas, dan orang tua. Hasil
pengembangan food diary yaitu: 1) food diary gluten free casein free (GFCF)
untuk program diet anak autisme dikategorikan sangat valid secara teoritis dengan
skor 4,6 dari skala 5. 2) Hasil uji kepraktisan food diary gluten free casein free
(GFCF) untuk program diet anak autisme memenuhi interpretasi sangat praktis
dengan skor 4,6 dari skala 5. 3) Hasil uji keefektifan food diary gluten free casein
free (GFCF) untuk program diet anak autisme diinterpretasikan sangat efektif
dengan skor 4,7 dari skala 5 yang artinya bahwa media food diary gluten free
casein free (GFCF) mudah digunakan untuk program diet anak autisme kelompok
A2 di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Kabupaten Jember.
Saran yang bisa diambil dari dilaksanakannya pengembangan ini antara
lain pengembangan food diary gluten free casein free (GFCF) dapat digunakan
untuk program diet anak autisme, dan pengimplementasian untuk mengetahui
efektifitas food diary gluten free casein free (GFCF) untuk program diet anak
autisme perlu diujicobakan secara luas dan tidak terbatas.