Pengaruh Active Learning Dengan Strategi Everyone is A Teacher Here Berbasis Questioning and Answering Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Retensi Belajar Biologi Siswa Kelas XI SMA di Kawasan Pertanian Industrial
Abstract
Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan 4C pada
pendidikan abad ke-21. Keterampilan berpikir kritis siswa merupakan tolak ukur
keberhasilan dalam mencapai kompetensi pembelajaran, dengan kemampuan
tersebut siswa dapat menghadapi dan menyelesaikan permasalahan melalui
konsep sains. Keterampilan berpikir kritis berkaitan dengan retensi siswa. Siswa
yang memiliki retensi tinggi tentu memiliki keterampilan berpikir kritis yang
tinggi pula. Berdasarkan hasil observasi di SMAN 3 Jember, disebutkan oleh guru
biologi bahwa tingkat kemampuan berpikir kritis dan retensi siswa masih rendah.
Terbukti dari rendahnya rata-rata hasil UAS mata pelajaran biologi semester gasal
kelas XI. Siswa masih kesulitan dalam memahami materi yang telah dipelajari,
karena pembelajaran masih berpusat pada guru sehingga kurang melatih siswa
untuk berpikir kritis. Pembelajaran yang berpusat pada siswa (student-centered)
mampu melatih siswa untuk berpikir kritis.
Strategi pembelajaran yang dapat digunakan adalah ETH berbasis Q&A
yang merupakan salah satu strategi active learning dengan melibatkan siswa
secara penuh karena siswa diberi kesempatan untuk menjadi guru bagi siswa
lainnya. Pembelajaran selalu diawali dengan pertanyaan faktual sehingga memicu
stimulus siswa untuk berpikir kritis, melatih kemandirian belajar siswa serta sikap
kolaboratif siswa dalam berkelompok. Selain itu, melatih siswa untuk berani
menyampaikan pendapat. Pembelajaran dengan strategi ETH berbasis Q&A
melibatkan partisipasi aktif siswa melalui tahapan yang menciptakan
pembelajaran bermakna sehingga dapat membantu otak untuk menyimpan
memori materi yang sedang dipelajari pada memori jangka panjang.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuasi-eksperimen. Penelitian
dilaksanakan di SMA Negeri 3 Jember. Proses pelaksanaan penelitian dilakukan
dengan menggunakan dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada
kelas eksperimen diterapkan strategi pembelajaran ETH berbasis Q&A sedangkan
di kelas kontrol diterapkan pembelajaran dengan metode ceramah. Hasil
kemampuan berpikir kritis dan retensi siswa dianalisis menggunakan uji
ANAKOVA dengan menggunakan aplikasi SPSS. Data yang diperoleh pada
penelitian ini yaitu hasil kemampuan berpikir kritis siswa serta retensi siswa.
Hasil signifikansi nilai kemampuan berpikir kritis siswa yaitu sebesar 0,00
(p<0,05), maka terdapat pengaruh secara signifikan pada proses pembelajaran
dengan strategi ETH berbasis Q&A terhadap kemampuan berpikir kritis siswa.
Hasil signifikansi retensi siswa sebesar 0,00 (p<0,05), maka terdapat pengaruh
secara signifikan pada proses pembelajaran dengan strategi ETH berbasis Q&A
terhadap retensi belajar siswa.