Pengaruh Komposisi Media Tanam Kompos Limbah Baglog Jamur Dan Dosis Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Bawang Merah (Allium ascalonicum L.)
Abstract
Tanaman hortikultura menjadi salah satu komoditas dengan peminat yang cukup tinggi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat salah satunya tanaman bawang merah. Kebutuhan bawang merah yang tinggi tidak sesuai dengan produktivitas bawang merah yang mengalami penurunan sebesar 10% sejak tahun 2017 sampai 2018. Penurunan tersebut diakibatkan oleh kondisi tanah yang tidak mampu mencukupi kebutuhan unsur hara tanaman bawang merah. Media merupakan peran utama dalam mencukupi kebutuhan unsur hara bawang merah. Limbah baglog jamur yang terus mengalami penimbunan karena tidak adanya pemanfaatan dari masyarakat memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman bawang merah. Oleh karena itu, dibutuhkannya alternatif media tanam berupa kompos yang dikombinasikan dengan komposisi penambahan dosis kompos baglog jamur. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember hingga April 2023 menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor, faktor pertama kombinasi media tanam tanah : kompos baglog jamur (M0=100%:0%, M1=97,5%:2,5%, M2=95%:5%) dan faktor kedua dosis pupuk urea (P0=0,85%, P1=1,70%, P2=2,55%). Data penelitian dianalisis menggunakan Analysis Of Varians (ANOVA), hasil yang menunjukkan berbeda nyata selanjutnya dilakukan uji lanjut DMRT dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan pada perlakuan dosis kompos baglog jamur sebagai media tanam memberikan hasil pengaruh nyata terhadap variabel pertumbuhan tanaman bawang merah. Perlakuan M1 paling efektif meningkatkan nilai tinggi tanaman paling tinggi sebesar 37,19 cm, perlakuan M2 paling efektif meningkatkan jumlah daun 27,26 helai, berat segar tanaman 17,22 gr, berat kering tanaman 8,01 gr. Sedangkan dosis pupuk urea dengan tiga perlakuan belum ditemukan adanya pengaruh yang nyata terhadap semua variabel pengamatan.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4239]