Perbedaan Konsentrasi Asam Salisilat Terhadap Kandungan Senyawa Fenolik dan Antosianin pada Kalus Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum)
Abstract
Jahe Merah dapat menghasilkan senyawa fenolik dan antosianin yang bermanfaat bagi kesehatan. Kultur jaringan dapat memproduksi senyawa fenolik dan antosianin pada tingkat sel kalus. Penambahan asam salisilat bertindak sebagai elisitor yang dapat meningkatkan senyawa fenolik dan antosianin pada sel tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh kalus jahe merah dengan kandungan senyawa fenolik dan antosianin tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan asam salisilat memberikan pengaruh yang nyata terhadap waktu muncul warna merah pada kalus, kandungan antosianin, kandungan total fenolik, dan aktivitas antioksidan. Sedangkan pada variabel pengamatan berat kalus menunjukkan pengaruh yang tidak nyata. Perlakuan asam salisilat 25 mg/L merupakan perlakuan terbaik dengan kandungan antosianin, kandungan total fenolik, dan aktivitas antioksidan tertinggi dibandingkan dengan perlakuan lainnya.
Collections
- MT-Agronomy [35]