Pengaruh Orientasi Medan Magnet Terhadap Karakteristik Nyala Api Pembakaran Droplet Calophyllum Inophyllum
Date
2022-09-14Author
WINARKO, Wigo Ardi
ILMINNAFIK, Nasrul
KUSTANTO, Muh Nurkoyim
PERDANA, Dony
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan dari penelitian secara eksperimental ini untuk mengetahui pengaruh bagaimana calopyllum inophilum oil dan variasi medan magnet mempengaruhi stabilitas nyala, waktu tunda penyalaan, suhu, dan tinggi selama pembakaran tetesan. Saat ini, Indonesia masih mengembangkan biodiesel minyak sawit sebagai sumber bahan bakar terbarukan untuk menggantikan solar. Persoalannya, minyak sawit dijadikan sebagai sumber pangan sehingga akan berdampak pada kelangkaan pangan. Bahan bakar yang digunakan dalam penelitian ini adalah crude calopyllum inophillum oil yang ditambah dengan variasi orientasi medan magnet Selatan - Utara, Utara - Selatan, Selatan - Selatan, Utara - Utara dan tanpa magnet. Volume droplet yang diuji 1,25-1,31 ml ditempatkan pada thermocouple type K 0,1 mm yang terletak di antara 2 magnet, dengan intensitas medan magnet 1.1 Tesla (11000 Gauss). Hasil penelitian menunjukkan bahwa medan magnet berperan meningkatkan kualitas pembakaran melalui perannya meningkatkan tumbukan antar molekul menjadi lebih kuat karena spin elektron yang dipercepat oleh medan magnet. Pengaruh tersebut dapat dilihat pada arah medan magnet Utara - Selatan yang menghasilkan temperatur paling tinggi dan waktu tunda nyala api yang paling pendek. Ini karena arah kutub magnet berperan sebagai transport O2 dan H2O melintasi droplet sehingga reaksi yang dihasilkan mampu meningkatkan kualitas pembakaran.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]