Pengambilalihan Saham (Akuisisi) Perusahaan Dalam Perspektif Hukum Persaingan Usaha (Studi Putusan KPPU Nomor 08/KPPU-M/2022)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis praktek pengambilalihan saham oleh PT. Bumitama Gunajaya Agro yang mengakibatkan persaingan usaha tidak sehat, pertimbangan hukum Majelis Komisi atas putusan KPPU No.08/KPPU-M/2022 telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta menganalisis akibat hukum bagi pelaku usaha yang terlambat memberitahukan kepada KPPU tentang pengambilalihan saham. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif, dimana jenis penelitian hukum ini menggunakan sumber hukum formal. Pendekatan yang digunakan dalam mengumpulkan berbagai permasalahan hukum yang berkaitan dengan kasus yang diteliti adalah dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Sumber bahan hukum ada 3 yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan non hukum. Hasil dari penelitian ini adalah akuisisi oleh PT. Bumitama merupakan praktik persaingan usaha tidak sehat yang melanggar ketentuan Pasal 29 UU 5/1999 jo. Pasal 5 PP 57/2010. Pertimbangan Majelis Komisi sudah sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Selain itu, akibat hukum bagi PT. Bumitama yang terlambat memberitahukan akuisisi tersebut kepada KPPU harus membayar denda sebesar Rp. 3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah).