dc.description.abstract | Latar Belakang : Pemenuhan kebutuhan zat gizi balita dapat diatasi dengan
melakukan pemberian makanan tambahan. Pembuatan makanan tambahan
berupa biskuit dapat dilakukan dengan cara memanfaatkan bahan pangan lokal.
Upaya ini dilakukan sebagai bentuk diversifikasi produk olahan yang terbuat
dari daun kelor yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tujuan :
Menganalisis kadar protein, kalsium dan daya terima biskuit ubi jalar ungu
dengan penambahan tepung daun kelor sebesar 5g, 10g, dan 15g. Metode :
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen murni dengan menggunakan
Posttest-Only Control Design. Penelitian ini melibatkan 25 ibu balita yang berada
wilayah kerja Puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember. Hasil : Berdasarkan
data hasil uji kadar protein dan kalsium meningkat secara signifikan.
Kesimpulan : Daya terima berupa aroma, warna, rasa dan tekstur secara statistik
berbeda secara signifikan. | en_US |