Deteksi Cendawan Kontaminan pada Pakan Ayam di Poultry Shop Kabupaten Banyuwangi

Abstract

Cemaran cendawan sangat berpengaruh terhadap pakan ternak unggas, khususnya ternak ayam sebab dapat menimbulkan dampak yang serius seperti kerusakan hati,efek keracunan kronis dan dapat menurunkan kekebalan imun. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi karakterisasi dan morfologi cendawan terdapat pada pakan ayam di poultry shop yang berlokasi di 5 Kecamatan di Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Agustus 2022. Penelitian ini di lakukan di Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Jember. Sampel pakan yang digunalan adalah pakan konsentrat jenis crumble yang berlokasi di 15 Poultry Shop Kabupaten Banyuwangi, dengan berat sampel masing – masing 25 gr. Tahapan prosedur penelitian yang dilakukan diantaranya adalah isolasi dan penanaman sampel serta identifikasi. Isolasi sampel pakan dilakukan menggunakan metode pengenceran bertingkat untuk selanjutnya ditanam pada media PDA cair (Potato Dextrose Agar). Identifikasi cendawan dilakukan dengan pengamatan makroskopis koloni cendawan yang sudah tumbuh pada media PDA akan di murnikan di dalam media PDA ( Potato Dextrose Agar ) yang telah di inkubasi selama tujuh hari. Pengamatan mikroskopis dilakukan menggunakan slide culture metode Riddel (1988) yaitu dengan cara menginokulasi spora cendawan yang tumbuh dari hasil isolasi pada potongan media PDA berukuran 0,5 cm x 0,5 cm, untuk selanjutnya diinkubasi selama 48 jam. Parameter yang diamati dalam penelitian ini meliputi bentuk dan warna koloni, Hifa, konidofor, dan konidia. Hasil penelitian menunjukkan terdeteksi dua jenis cendawan yang ditemukan pada pakan ayam pedaging di 15 Poultry shop yang berlokasi di 5 kecamatan kabupaten Banyuwangi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa cendawan Penicillium sp. adalah cendawan yang paling dominan muncul berkisar 47% jika di bandingkan dengan cendawan lainnya. Penyebab cendawan tumbuh dan berkembang di pengaruhi oleh faktor penyimpanan yang lembab dan tidak di beri pallet dengan kondisi suhu dan kelembaban yang tinggi di dalam ruangan penyimpanan akan meningkatkan kadar air sehingga menyebabkan tumbuh dan berkembangnya mikroorganisme yang dapat merusak fisik, kimia dan biologi serta menurunnya kandungan nutrisi pakan. jenis cendawan yang di ketahui merupakan cendawan pathogen yang dapat menghasilkan mikotoksin sehingga dapat menyebabkan penyakit pada ternak ayam.