• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Multiplikasi Tunas Tanaman Aglaonema dengan Perlakuan Hormon NAA dan BA

    Thumbnail
    View/Open
    repository fenty.pdf (707.7Kb)
    Date
    2023-12-27
    Author
    Dewi, Fenty Fitra
    Handoyo, Tri
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tanaman aglaonema merupakan tanaman hias dari family araceae yang mempunyai banyak manfaat. Selain digunakan sebagai tanaman hias juga dimanfaatkan sebagai tanaman obat dan tanaman untuk mengatasi masalah polusi. Produktivitas tanaman ini mengalami penurunan sehingga memerlukan adanya perbanyakan dalam waktu yang cepat. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan teknik kultur jaringan. Teknik kultur jaringan merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk memperoleh tanaman dalam jumlah banyak, waktu yang singkat, tidak membutuhkan bahan tanam yang banyak dan tanaman yang dihasilkan terbebas dari patogen. Teknik yang banyak digunakan yaitu dengan multiplikasi tunas. Tujuan Pernelitian ini yaitu untuk mengetahui multiplikasi tunas tanaman aglaonema dengan menggunakan hormon NAA dan BA. Manfaat penelitian ini yaitu sebagai penambah wawasan terkait penggunaan hormon NAA dan BA pada tanaman aglaonema. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dimana terdapat dua faktor. Faktor NAA dibagi menjadi 3 taraf konsentasi yaitu 0 mg/l; 0,50 mg/l; dan 1 mg/l sedangkan untuk faktor BA terdiri dari 2 mg/l; 4 mg/l; 6 mg/l dan diulang sebanyak 3 kali. Penelitian ini dilaksanakan UPT Laboratorium Terpadu dan Sentra Inovasi Teknologi-CDAST (Center for Development of Advance Sciences and Tecnology) Universitas Jember. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam ANOVA kemudian data yang berbeda nyata akan diuji lanjut dengan DMRT. Hasil penelitian ini. Perlakuan N1B1 (NAA 0 mg/l+BA 2 mg/l) memberikan hasil terbaik dapat kedinian munculnya tunas sedangkan untuk tinggi tunas pemberian faktor tunggal BA dengan konsentrasi 2 mg/l memberikan hasil terbaik dengan rata-rata tingi tanaman 11,17 mm.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/114790
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4422]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository