Efektivitas Ekstrak Daun Serai Cymbopogon Citratus terhadap Mortalitas Ulat Helicoverpa Armigera Hubner

Abstract

Hama larva H. armigera merupakan hama polifag yang menyerang berbagai jenis tanaman seperti jagung, kapas, tomat dan kedelai. Hama ini termasuk hama yang sangat merugikan karena mengakibatkan kerusakan pada hasil tanaman sehingga produktivitasnya menurun. Tanaman serai Cymbopogon citratus merupakan tanaman aromatik yang mengandung berbagai senyawa sitronelal, sitronelol, geraniol dan senyawa lain yang bersifat repelen, atraktan, antifeedant yang dapat menghambat pola makan serta pertumbuhan dan perkembangan pada serangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak daun serai sebagai insektisida nabati pada larva H. armigera serta untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun serai sebagai insektisida nabati pada larva H. armigera. Teknik aplikasi yang digunakan adalah dengan metode celup pakan dengan pakan berupa baby corn yang diaplikasikan mulai dari instar 1 sampai instar 6. Rancangan percobaan menggunakan RAL, percobaan terdiri dari 1 kontrol dan 5 perlakuan konsentrasi yakni 2000 ppm, 4000 ppm, 6000 ppm, 8000 ppm dan 10.000 ppm. Data dianalisis dengan analisis ragam ANOVA dan uji lanjut DMRT 5%, apabila terdapat kematian pada serangga kontrol maka di uji dengan rumus Abbot (1925). Efektivitas ekstrak dihitung dengan analisis probit (Finney, 1971). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan 10.000 ppm ekstrak daun serai adalah yang paling mampu untuk mengendalikan larva H. armigera dengan tingkat mortalitas mencapai 94,74%, menyebabkan penurunan aktivitas makan sebesar 72,51%, pupa yang terbentuk dari aplikasi konsentrasi 10.000 ppm hanya 5% sedangkan imago 0%. Konsentrasi ekstrak daun serai yang efektif untuk mematikan 50% serangga uji adalah 2832,43 ppm dan nilai LT50 atau nilai waktu untuk mematikan 50% serangga uji adalah 11,25 hari pada konsentrasi 6000 ppm, 8,79 hari pada konsentrasi 8000 ppm dan 5,14 hari pada konsentrasi 10.000 ppm.